WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemkab Wonogiri kian getol dalam mengendalikan penyebaran COVID-19. Ini dibuktikan dengan pengoperasian alat tes polymerase chain reaction (PCR).
Alat PCR itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat. Saat ini alat tes PCR sudah dioperasikan Pemkab Wonogiri. Dalam sehari, alat yang dioperasikan tersebut diklaim mampu membaca sekitar 300-an spesimen swab COVID-19.
“Alat PCR ini memang secara kapasitas tidak bisa memenuhi seluruh spesimen yang ada. Tapi ini untuk membantu mempercepat pengujian spesimen tes swab,” kata Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, di Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Selasa (2/2/2021).
Dia mengatakan, alat PCR yang ada di Wonogiri tidak bisa menampung seluruh spesimen yang ada. Pada praktiknya sebagian spesimen diuji di Wonogiri dengan alat itu, sebagian spesimen masih dikirimkan ke laboratorium di luar Wonogiri.
“Alat PCR diprioritaskan untuk spesimen yang diambil dari orang-orang yang rentan terpapar COVID-19. Misalnya, orang yang mempunyai komorbid, lansia dan orang yang berdasarkan hasil tracing diperlukan hasil tes yang cepat,” tutur dia.
Bupati Wonogiri mengaku,hasil spesimen swab yang diuji, dalam satu hari sudah kelar. Dari informasi yang dia terima, dalam satu hari bisa menguji 300 spesimen.
Dia berharap, dengan mempunyai alat PCR sendiri, hasil tes swab yang dilakukan oleh petugas dan Satgas COVID-19 Wonogiri bisa cepat diketahui. Sehingga bisa berdampak terhadap proses tracing yang lebih cepat. Aria
