Beranda Daerah Karanganyar Pelanggaran Prokes Tak Kenakan Masker Masih Mendominasi PPKM di Karanganyar

Pelanggaran Prokes Tak Kenakan Masker Masih Mendominasi PPKM di Karanganyar

Operasi yustisi oleh Dandim 0727 Karanganyar masih menemukan banyak pelanggaran dari warga, yakni tidak mengenakan masker / Foto: Beni Indra
Operasi yustisi oleh Dandim 0727 Karanganyar masih menemukan banyak pelanggaran dari warga, yakni tidak mengenakan masker / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Meskipun pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah berlangsung 22 hari, namun Kabupaten Karanganyar masih diwarnai banyaknya kasus pelanggaran protokol kesehatan (Prokes).

Di antara pelanggaran Prokes tersebut, pelanggaran karena warga yang tidak mengenakan masker cukup mendominasi.

Prihatin dengan kondisi tersebut,  Dandim 0727 Karanganyar Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo turun tangan memimpin operasi masker dan protokol kesehatan.

Bersama anggotanya,  Dandim menggelar operasi masker di Pasar Kecamatan dan  Bunderan Mojogedang. Dalam operasi tersebut, mereka berhasil menjaring belasan warga yang tidak memakai masker dan tidak mentaati protokol kesehatan.

“Kepada yang tertangkap tidak memakai masker langsung kami berikan masker gratis untuk dipakai,” tandas Dandim di sela-sela acara tersebut, Selasa (2/2/2021).

Baca Juga :  Penetrasi ke Karanganyar, Ofero Tawarkan Garansi 2 Tahun

Demi lebih meningkatkan  kesadaran warga agar taat protokol kesehatan, demikian Dandim,  pihaknya melakukan sosialisasi serentak di 17 kecamatan.

Adapun kegiatannya adalah operasi masker dan sosialisasi keliling di tempat keramaian, dengan menggunakan pengeras suara agar warga mengerti pentingnya protokol kesehatan.

“Sengaja kami memakai pengeras suara untuk informasikan kepada warga. Sebab kenyataannya hingga sekarang pelanggaran tidak memakai masker masih banyak terjadi,” ungkapnya.

Menurut Dandim,  berdasar evaluasi dari Presiden  Joko Widodo (Jokowi), penerapan PPKM di Jawa Bali kurang maksimal karena kesadaran warga yang masih rendah, terutama kedisiplinan  menggunakan masker.

Untuk itulah, menrut Dandim, operasi yustisi prokes terus akan digelar secara  intensif.  Tidak hanya sekali saja, melainkan secara berkala. Setidaknya, selama PPKM  akan dilakukan lagi operasi yustisi Prokes. Beni Indra