Beranda Umum Nasional Enam  Juta Warga yang Terima Vaksin, Kemenkes Klaim Telah Angka Covid-19 di...

Enam  Juta Warga yang Terima Vaksin, Kemenkes Klaim Telah Angka Covid-19 di Semua Daerah Turun

Vaksinasi Covid-19. Foto: YouTube/Sekretaris Presiden

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM
Kementerian Kesehatan (Kememkes) menyatakan telah memberikan vaksinasi Covid-19 kepada sekitar 6 juta warga, dan tiga juta di antaranya telah menerima suntikan vaksin kedua.

Lalu bagaimana hasil evaluasinya? Kemenkes mengklaim telah terjadi penurunan angka Covid-19 di semua daerah di Indonesia.

“Jadi kita sudah melakukan 9 juta suntikan untuk gerakan vaksinasi hingga hari ini,” kata Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, dalam konferensi pers, Kamis (25/3/2021).

Dari data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, jumlah warga yang telah divaksin per Rabu kemarin adalah 5.978.251 orang. Sedangkan yang telah menerima suntikan vaksin Covid-19 kedua sebanyak 2.709.545 orang.

Dante mengatakan di antara para penerima suntikan kedua adalah 1,4 juta tenaga kesehatan yang menjadi prioritas pertama vaksinasi Covid-19. Ia menyebut jumlah itu sudah 100 persen dari target penerima vaksinasi untuk tenaga kesehatan.

Baca Juga :  Dari Seluruh Wilayah di Indonesia, Jakarta Paling Rendah Tingkat Kepuasannya Terhadap 100 Hari Pemerintahan Prabowo, Cuma 53 Persen Saja

Dari capaian itu, Dante Saksono mengatakan sejumlah evaluasi telah dilakukan. Hasilnya, ia mengklaim, sejumlah kabar baik telah muncul. Pertama adalah penurunan angka tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19. Selain itu, terjadi penurunan kasus aktif Covid-19 di semua daerah di Indonesia.

Bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit di seluruh rumah sakit vertikal di Indonesia juga disebut Dante ikut menurun. “Ini membuktikan vaksin memberikan manfaat yang besar dan mengurangi resiko keparahan akibat Covid-19,” kata Dante.

Hari ini, sebanyak 16 juta vaksin Covid-19 asal perusahaan farmasi Cina, Sinovac, tiba di Indonesia. Total Indonesia telah memiliki 53,5 juta dosis vaksin Sinovac. Angka ini belum ditambah dengan vaksin AstraZeneca yang sebelumnya juga telah tiba di Indonesia.

“Mudah-mudah dengan kedatangan ini, kita akan mendapat manfaat yang besar dan mendapat akselerasi proses vaksinasi di Indonesia yang cepat dan mencapai target-target yang kita harapkan secara maksimal,” kata Dante.

Baca Juga :  Bahlil Yakin Kader Golkar Aman dari Reshuffle, Meski Kebijakan Elpiji 3 Kg Picu Kericuhan dan Korban Jiwa

www.tempo.co