Beranda Daerah Karanganyar Banyak Dibooking Tamu dari Luar Kota dan Bandara, Hotel The Alana Ditunjuk...

Banyak Dibooking Tamu dari Luar Kota dan Bandara, Hotel The Alana Ditunjuk Polres Karanganyar Jadi Hotel Siaga Candi. Apa Maksutnya?

Dok the Alana Hotel Solo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Masa pandemi direspon positif oleh Polres Karanganyar. Setelah membentuk 184 desa dan kampung siaga candi, kali ini Polres kembali merintis hotel siaga candi.

Hotel yang ditunjuk adalah Hotel The Alana.
Hotel di perbatasan Karanganyar dan Solo itu digandeng menjadi hotel siaga candi untuk menjadi percontohan bagaimana standar pelayanan ke tamu dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kasat Binmas Polres Karanganyar, Kompol Y Subandi mengatakan pencanangan hotel siaga candi itu sesuai instruksi Polda Jawa Tengah.

Hal itu sebagai tindaklanjut dari serangkaian program kesiagaan dan kemitraan di masa pandemi yang sudah dijalankan.

Menurutnya, Polres Karanganyar sudah mengawali dengan membentuk kampung siaga candi atau kampung tangguh. Bahkan jumlahnya di atas target.

” Di Karanganyar, dari target membentuk 177 kampung siaga candi, malah melebihi ekspektasi. Terbentuk 184 kampung siaga candi. Ini menunjukkan masyarakat sudah lebih banyak peduli tentang kesehatan,” paparnya usai meresmikan Hotel Siaga Candi di The Alana Hotel & Convention Center Colomadu, Karanganyar, Jumat (9/4/2021).

Kasat menguraikan rintisan hotel siaga candi didasari dari kondisi Karanganyar yang dikenal memiliki banyak tempat wisata.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

Menurutnya antara hotel dan penginapan sangat berkaitan. Di masa pandemi, hotel pun juga dituntut untuk secara ketat menerapkan protokol kesehatan mengingat mayoritas tamu datang dari luar kota.

Seperti Hotel Alana, yang berada di perbatasan Kabupaten Karanganyar dengan Kota Solo tersebut ditunjuk karena menjadi rujukan tamu setelah turun di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali.

Selain itu, banyak kegiatan juga sering diadakan di hotel itu mulai rapat sampai pernikahan.

Menurut Subandi, pencanangan Hotel Siaga Candi di The Alana diharapkan menginspirasi pengusaha yang bergerak di bidang itu agar menerapkan protokol kesehatan di semua layanannya. Dengan harapan bisa mencegah penularan Covid-19 meluas.

“Di Hotel Alana, Hotel Siaga Candi sudah dicek. Dilihat sangat baik prokes. Karyawan tertib dan bagi tamu dan calon tamu, juga melaksanakan aturan prokes tanpa harus dipaksa. Dengan membentuk hotel siaga candi, ini merupakan bentuk partisipasi masyarakat untuk menyadarkan dirinya dan memperteguh melawan Covid-19,” urainya.

Selain hotel siaga candi, Polres juga menggandeng berbagai komunitas. Program serupa masuk di pondok pesantren dan desa wisata.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

General Manager The Alana Hotel & Convention Center Karanganyar, Sistho A. Sreshtho memastikan prokes diterapkan dan diawasi ketat sejak awal pandemi. Ia menunjukkan tiga sertifikat CHSE (Clean, Health, Safety, and Environment) dari Kementrian Pariwisata.

“Rata-rata hotel hanya memiliki 1 sertifikat CHSE. Tapi kami punya tiga. Artinya, The Alana konsisten menjaga protokol kesehatan dan layanannya sesuai standar CHSE. Harapannya menginspirasi usaha lainnya,” paparnya. Wardoyo