
WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Keberadaan sebuah batu berukuran raksasa mengancam pemukiman warga di Dusun Warurejo, Desa Johunut, Kecamatan Paranggupito, Wonogiri. Sejumlah pihak kemudian berupaya agar batu tersebut tidak longsor hingga mengenai rumah warga.
Informasi yang dihimpun, batu besar berada di lokasi RT 5 RW 4 Dusun Warurejo Desa Johunut Kecamatan Paranggupito Kab Wonogiri. Sedangkan upaya untuk menghindari terjadinya longsor adalah dengan membuat jalur menjauhi rumah warga memakai rantai besi, Rabu (21/4/2021).
Untuk diketahui, ancaman dari batu raksasa itu diperkirakan dampak hujan intensitas sedang hingga lebat sejak Maret hingga awal April 2021. Serta dampak getaran gempa.
Kedua faktor itu memicu terjadinya longsoran batu besar dengan volume panjang delapan meter dengan diameter sekitar tiga meter. Pergeseran awal batu telah mencapai sekitar lebih dari lima meter dari tempat semula.
Sedangkan di bagian samping dan bawah tegakan bukit tempat batu terdapat dua rumah warga dengan jarak terdekat sekitar lima meter. Ketinggian batu dengan pemukiman terdekat berkisar 10 meter sedangkan dengan pemukiman satunya ketinggian sekitar 20 meter.
Atas kejadian tersebut Pemerintah Desa Johunut dan warga difasilitasi pihak kecamatan meminta bantuan penanganan ke BPBD Wonogiri.
Atas dasar laporan pada tanggal 15 April 2021 dilaksanakan survei lokasi guna penentuan langkah tehnis.
Akhirnya setelah dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa dan warga setempat diupayakan penanganan secara perhitungan tehnis agar luncuran batu besar tidak berdampak kerusakan pemukiman warga. Upaya ini menggunakan rantai besi sebagai alat bantu untuk mengarahkan agar luncuran batu sesuai lokasi yang diperhitungkan.
“Kondisi sekarang batu besar sudah dapat tertangani dengan lancar dan berada di lokasi aman,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Haryanto. Aris