Beranda Umum Ziarah Kubur Sebagai Pengingat Kematian, Adab dan Doa Ketika Mendatangi Area Pemakamam

Ziarah Kubur Sebagai Pengingat Kematian, Adab dan Doa Ketika Mendatangi Area Pemakamam

Warga berdoa saat melakukan ziarah kubur kerabat dan keluarga pada Lebaran ke-2 di TPU Tegal Alur, Jakarta, 7 Juli 2016. Umat muslim berziarah ke makam untuk mendoakan dan membersihkan makam keluarga atau kerabat yang sudah meninggal. Tempo.co

JOGLOSEMARNEWS.COM Ziarah kubur merupakan amalan yang dilakukan dengan cara mendatangi makam muslim. Tujuan dari ziarah kubur adalah menyampaikan doa doa keselamatan kehidupan akhirat untuk almarhum.

Selain itu ziarah kubur juga sebagai pengingat kematian atau bahwa semua orang akan mati.

Dalam melakukan ziarah kubur tidak boleh sembarangan, ada adab dan bacaan yang perlu dilafalkan saat berziarah. Berikut adalah adab berziarah:

Ketika akan memasuki area pemakaman, sampaikanlah salam pada ahli kubur. Lafalkan bacaan salam sebagai berikut, “Assalamu’alaìkum dara qaumìn mu’mìnîn wa atakum ma tu’adun ghadan mu’ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun”

Artinya : “Assalamuallaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian.”

Baca Juga :  Ini Usaha Mikro yang Boleh Pakai Gas Melon, Syaratnya Digunakan untuk Memasak dan Punya NIB

Selanjutnya pada umumnya berikan air bersih maupun bunga rampai di atas kuburan dengan mengucapkan sholawat. Perlu dipahami, baik air maupun bunga rampai haruslah halal milik sendiri, bukan hasil curian atau mengambil hak orang lain.

Setelah itu, bacakan istighfar dan beberapa ayat suci Alquran. Mulai dari surah Al-fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-nas, kalimat tahlil, dan doa ziarah. Jika punya waktu luang, sempatkan membaca surah yasin, hadiahkan pahalanya untuk almarhum atau almarhumah.

Saat ziarah kubur diperbolehkan mengenang dan merindukan sosok ahli kubur, dengan catatan tidak terlalu meratapi ataupun menangis berlebihan. Karena hal tersebut dilarang Allah dan hukumnya haram.

Baca Juga :  Manis dan Segar, Ini Buah-buahan yang Matang di Bulan Februari Hingga Maret

www.tempo.co