BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemkab Boyolali memastikan seluruh SD dan SMP di Boyolali menggelar tes penilaian akhir tahun (PAT) serentak mulai Senin (31/5/2021). Tes dilaksanakan secara tatap muka atau sistem luar jaringan (luring).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Darmanto menjelaskan, dipilihnya PAT sistem luring karena mempertimbangkan kualitas ujian.
Sekaligus juga untuk memastikan kejujuran anak saat mengerjakan soal.
“Apalagi seluruh sekolah sudah mengikuti simulasi PTM sebelumnya,” katanya.
Menurutnya, keputusan menggelar PAT luring ini sempat mendapatkan protes dari sebagian orangtua siswa. Salah satunya yang mempertanyakan keadilan ujian, karena selama ini proses pembelajaran dilakukan secara daring.
“Mereka bertanya, lha ujiannya kok dilakukan secara luring,” ujarnya.
Padahal, seharusnya, orang tua tak perlu khawatir. Pihaknya berpikir bahwa pendidikan merupakan proses panjang untuk mencapai kedewasaan anak didik. Jadi pendidikan ini tidak hanya semata agar anak naik kelas saja.
“Hakikatnya pendidikan adalah pendampingan tumbuh kembang anak untuk mencapai kedewasaan. Jadi tidak perlu khawatir,” tambahnya.
Adapun syarat sekolah yang diizinkan menggelar PAT juga tidak jauh berbeda dengan simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Sekolah wajib memiliki satgas Covid-19 dan selalu berkomunikasi dengan jogo tonggo.
“Terutama dalam mengupdate peta risiko. Guru di sekolah tersebut juga telah mendapatkan vaksinasi,” bebernya.
Diungkapkan, hingga kini, semua sekolah jenjang SD dan SMP di Boyolali sudah menggelar simulasi PTM. Dengan rincian 579 SD yang sudah menggelar ujian luring sekaligus simulasi PTM dari total 582 SD negeri dan swasta.
“Sedangkan jenjang SMP ada 98 sekolah, terdiri dari 52 SMP negeri dan 46 SMP swasta.”
Terpisah, Wakil Kepala (Waka) 2 SMPN 2 Boyolali Kusnan mengatakan pihaknya siap menggelar PAT secara luring.
Hal tersebut sesuai dengan arahan Disdikbud Boyolali untuk PAT digelar serentak secara luring.
“PAT digelar 31 Mei sampai 7 Juni mendatang. Kami lakukan dua sift dalam sehari,” ujarnya. Waskita