Beranda Daerah Boyolali Sumardi Lihat Asap Misterius di Atap Rumah. Ternyata Itu Firasat Bakal Kehilangan...

Sumardi Lihat Asap Misterius di Atap Rumah. Ternyata Itu Firasat Bakal Kehilangan Menantu dan 3 Cucunya dalam Tragedi Perahu Tenggelam di WKO

Tim gabungan saat melakukan pencarian korban perahu tenggelam di WKO. Foto/Wardoyo

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM Sumardi (68) warga Dukuh Karangmalang RT 009 Rw 003, Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi merasakan kesedihan mendalam atas tragedi perahu tenggelam di Waduk Kedungombo.

Dalam kejadian itu, sembilan korban meninggal dan 11 lainnya selamat.

Kesedihan Sumardi lantaran empat korban meninggal adalah menantu dan cucunya. Ya, Tri Iriana Wahyuningtyas adalah menantunya.

Jadi, Zamzam Tabah Oktaviana (7), Acek Jalil Rasyid (4) dan Jalal (1,3) yang turut jadi korban meninggal adalah cucu Sumardi.

“Ini adalah cobaan berat bagi kami sekeluarga. Apalagi anak saya, Andi sedang membangun rumah yang persis di samping rumah saya,” katanya.

Dia masih ingat, ada firasat mencekam yang dilihatnya sehari sebelum tragedi perahu tenggelam tersebut.

Sore hari, saat dia berada di rumah sendiri, mendadak dia kaget melihat asap mengepul di bawah genteng.

Baca Juga :  Sadis! Guru Ini  Ikat Siswi SMP di Magelang, Kemudian Lakukan  Pelecehan Seksual

Dia lalu keluar rumah, untuk melihat apakah ada kebakaran atau ada orang membakar sampah. Ternyata, di luar rumah tidak ada kebakaran maupun orang membakar sampah. Dia pun kembali masuk rumah.

“Namun, asap itu sudah tidak terlihat lagi,” ujarnya.

Menurut Sumardi, sebenarnya, Andi sekeluarga berencana untuk menengok famili di Mranggen, Kabupaten Demak.

Namun entah mengapa, mereka malah ikut pergi makan-makan di warung apung perairan Kedungombo di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu.

Dia pun masih terngiang- ngiang permintaan Zamzam bersama adiknya. Saat itu, ketiganya meminta uang.

“Ya sudah, saat itu saya beri uang Rp 15.000 untuk cucu bertiga. Saat itu saya juga ngomong, nanti kalau lebaran, kakek kasih uang lebih banyak,” ujarnya.  Waskita