BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kapasitas bed atau tempat tidur di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) atau sal Brotowali 2 ditambah 100 persen. Yaitu, dari 36 bed saat ini ditambah 36 bed menjadi 72 bed.
“Penambahan ini dimaksudkan untuk mengantisipasi penambahan pasien Covid-19. Sehingga pasien yang membutuhkan perawatan dapat dengan mudah ditangani,” ujar Direktur RSU Pandan Arang (RSUPA) Boyolali, Siti Nur Rohmah Hidayati, Kamis (17/6/2021).
Dijelaskan, jumlah pasien yang dirawat di Brotowali 2 saat ini sebanyak 17 orang. Penambahan atau lonjakan pasien diakui terjadi pasca Lebaran lalu. Padahal waktu- waktu sebelumnya, sudah tidak ada pasien dirawat disana.
“Meskipun sempat tak ada pasien, pelayanan di sana tidak ditutup. Tingkat pelayanan maupun tenaga kesehatan tetap sama dengan pasien yang dirawat di sal atau ruang RSUPA,” jelasnya.
Terkait tingkat keterisian pasien di sejumlah sal perawatan Covid-19 RSUPA, pihaknya mengakui terus mengalami peningkatan. Namun demikian, semua pasien bisa dilayani dengan baik oleh tenaga kesehatan yang ada.
Adapun sal Brotowali 1 saat ini terisi penuh 20 pasien. Kemudian sal Kanwa juga penuh oleh 22 pasien; sal Tabaluh terisi 25 pasien dari kapasitas sebanyak 38 pasien. Ruang ICU terisi satu pasien dari kapasitas 6 pasien.
Kemudian sal PICU-NICU, dari kapasitas 2 orang, sudah terisi 1 pasien dan Perinatologi kapasitas 2, saat ini terisi 1 pasien.
“Kita berharap pasien yang dirawat bisa segera sembuh dan pulang kebali ke rumah masing- masing,” ujarnya. Waskita