Beranda Daerah Klaten Masuki PPKM Darurat, Pasar Jeblog Klaten Relatif Berjalan Normal

Masuki PPKM Darurat, Pasar Jeblog Klaten Relatif Berjalan Normal

Suasana Pasar Jeblog Klaten saat hari pertama PPKM Darurat / Foto: Hanifah Yulia Putri

KLATEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Di tengah melonjaknya kasus Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kabupaten Klaten, pasar tradisional Jeblog tetap berjalan seperti biasa.

Sehubungan dengan kebijakan pemerintah mengenai pelaksanaan PPKM Darurat yang diterapkan mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021, aktivitas perdagangan yang berjalan saat ini di pasar Jeblog masih relatif normal seperti hari-hari sebelum pandemi melanda.

Meski terbilang cukup ramai, beberapa pedagang masih terimbas dampak pandemi ini.

Siti (45) salah satu pedagang buah di pasar Jeblog mengaku bahwa meski keadaan pasar cukup ramai, ia tetap mengalami penurunan yang cukup drastis.

“Meski keadaanya lumayan, tapi saya masih terkena dampak pandemi. Penurunannya cukup drastis,” tuturnya.

Slamet (48) selaku pengelola pasar saat ditemui pada Sabtu (3/21/2021) mengatakan tidak ada pembatasan khusus untuk pedagang dan pengunjung Pasar Jeblog.

“Tidak ada pembatasan khusus yang berlaku. Hanya saja setiap pedagang dan pengujung selalu diperingatkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Wajib pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” tukasnya.

Selain itu, pemerintah daerah juga telah menetapkan pembatasan jam operasioanl untuk pasar tradisional di Kabupaten Klaten.

“Memang ada pembatasan jam operasional yang berlaku dari pagi hingga pukul 14.00 WIB untuk seluruh pasar Tradisional. Namun, di sini biasanya pukul 12.00 WIB hampir semua pedagang sudah tutup” tambahnya.

Guna mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan pasar, setiap hari pengawas pasar selalu berkeliling untuk  memastikan pedagang dan pengunjung menerapkan protokol kesehatan.

Sejauh ini, belum dijumpai kasus Covid-19 yang dilaporkan dari lingkungan Pasar Jeblog. Hanifah

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.