Beranda Daerah Sragen Polres Sragen Terima 20 Ton Beras dari Kapolri, Kementerian dan Sekretaris Kepresidenan....

Polres Sragen Terima 20 Ton Beras dari Kapolri, Kementerian dan Sekretaris Kepresidenan. Disalurkan ke Ratusan Warga Terdampak Covid-19 dan Isoman di 20 Kecamatan

Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi saat memimpin penyaluran bantuan beras ke warga Isoman dan terdampak Covid-19, Kamis (22/7/2021). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Polres Sragen menyatakan komitmennya siap mendukung program pemerintah dengan penyaluran bantuan sosial berupa beras kepada masyarakat terdampak Covid- 19 di Kabupaten Sragen.

Sebanyak 20 ton beras sudah diterima dan disalurkan Polres Sragen untuk membantu warga yang terdampak Covid-19 dan masa PPKM darurat.

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi mengatakan, bantuan 20 ton beras tersebut di terimanya dengan rincian 6 ton beras dari Kapolri, 5 ton beras dari Sekretaris Kepresidenan.

Kemudian 5 ton beras dari Kementrian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi RI, dan 4 ton beras swadaya dari masyarakat yang peduli atau dermawan.

Bantuan beras itu sendiri sudah disalurkan melalui 20 Polsek jajaran. Adapun pengambilannya sebagian berada di gudang Bulog Krikilan Masaran Sragen, Rabu (21/7/2021) sebagian mengambil di Solo dan adapula yang langsung dibantukan oleh warga yang peduli sesama.

Selain akan disalurkan 20 Polsek, beras tersebut sebagian juga disiagakan di Mapolres. Tujuannya untuk diberikan kepada warga terdampak Covid-19 oleh Polres Sragen di antaranya di kantor Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas).

Baca Juga :  Gerakan Pembaharuan Sragen (GPS) Terbelah, Tokoh-Tokoh Senior Berbalik Mendukung Bowo-Suwardi di Pilkada Sragen 2024

“Kita menyalurkan baik yang sudah dan akan kita salurkan, sebanyak 20 ton beras, dengan perincian 6 ton beras dari Kapolri, 5 ton beras dari Sekretaris Kepresidenan. Lalu 5 ton beras dari Kementrian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi RI dan 4 ton beras swadaya dari Warga Masyarakat yang peduli,” jelas AKBP Ardi saat di temui media, Kamis (22/07/2021) siang.

Kapolres menjelaskan bantuan beras itu didistribusikan untuk warga dengan kriteria sasaran isolasi mandiri

Saat ini jumlah warga Isoman lebih kurang mencapai 1.018 warga. Jika dikonversikan dalam jumlah KK ada 238 KK di 20 Kecamatan.

“Dan ini akan kita berikan dengan memperhatikan bantuan yang telah di berikan pemerintah daerah. Yaitu program PKH dan BLT, dengan tujuan supaya tidak terjadi duplikasi, efektif secara optimal dirasakan masyarakat,” terangnya.

Ditambahkan Kapolres, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemkab Sragen terkait penyaluran bantuan itu.

Baca Juga :  Kakek Dirjo, Petani Asal Desa Gading, Sumbang Satu Kebun Bambu untuk Untung Wiyono: Keluarga Pak Untung Dikenal Paling Ikhlas pada Masyarakat Sragen

Dalam waktu dekat Pemkab akan membangun aplikasi untuk mendata masyarakat yang sudah menerima bantuan dan belum kebagian bantuan sosial.

“Diharapkan bantuan sosial beras tersebut, mampu meringankan beban saudara saudara kita yang sedang melaksanakan isolasi mandiri dalam rangka menghadapi pandemi Covid- 19 ini, “ pungkasnya. Wardoyo