Beranda Daerah Semarang Buka Woyo-Woyo di Masa Pandemi, Karaoke Natalia dan Mars Digerebek Polisi. 28...

Buka Woyo-Woyo di Masa Pandemi, Karaoke Natalia dan Mars Digerebek Polisi. 28 Orang dan LC Dihukum Denda, Ternyata Begini Kelakuan Mereka!

Tim gabungan saat melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung dan LC karaoke di Pati karena nekat melanggar aturan PPKM. Foto/Wardoyo

PATI, JOGLOSEMARNEWS.COM
Dua kafe dan karaoke di Desa Margorejo Kematan Margorejo, terkena sanksi tegas tim operasi yustisi PPKM Level III Kabupaten Pati, Senin dinihari (9/8/2021).

Tempat hiburan yang dirazia itu adalah kafe dan karaoke Natalia dan Mars di wilayah Pati. Dua tempat hiburan malam itu dirazia karena nekat beroperasi meski sudah ada larangan selama penerapan PPKM.

Kapolres Pati, AKBP Christian Tobing diwakili Kasat Sabhara AKP Daffid Paaradhi mengatakan karena melanggar ketentuan PPKM level III maka Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati langsung memberikan sanksi pemutusan arus listrik.

Dalam razia itu, tim memeriksa pengunjung, pengelola hingga wanita LC.

“Total ada 26 orang yang terjaring operasi yustisi ini. Terdiri dari 21 orang di Kafe dan Karaoke Natalia, serta 5 orang di Kafe dan Karaoke Mars,” paparnya Selasa (10/8/2021).

Baca Juga :  Istri Jenderal Bintang Tiga Diperiksa Hakim Tipikor, Aliran Dana Fantastis Terbongkar di Sidang Korupsi BUMD Cilacap

Mereka yang terjaring razia selanjutnya dibawa ke Satsamapta dan penegakan sanksi oleh Satpol PP Kabupaten Pati, serta dilakukan rapid swab antigen.

“Pada operasi yustisi itu, tim memberikan sanksi denda kepada 28 orang. Masing-masing terhadap dua pengusaha, 8 karyawan LC, dan 14 pengunjung. Besaran denda untuk pengusaha masing-masing Rp 1juta, serta seratus ribu rupiah kepada karyawan dan pengunjung. Dengan total denda Rp 4,8 juta,” jelasnya.

Selain melakukan penegakan perbub telah mengamankan sepeda motor karena tidak dilengkapi surat-surat sebanyak 13 unit dan miras berbagai merk sebanyak 56 botol. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.