Beranda Daerah Karanganyar Demi Luhut Panjaitan, Pemkab Karanganyar Kebut Pembenahan 4 Lokasi Isolasi Terpusat. Seperti...

Demi Luhut Panjaitan, Pemkab Karanganyar Kebut Pembenahan 4 Lokasi Isolasi Terpusat. Seperti Proyek Bandung Bondowoso

Sejumlah pekerja memperbaiki lokasi untuk isolasi terpusat menjelang kedatangan Menko Marves Luhut Pandjaitan. Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Karanganyar mendadak mengebut penyediaan tempat isolasi terpusat warga terpapar Covid-19 di empat lokasi.

Aksi kejar tayang pembenahan itu dilakukan jelang kedatangan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Pandjaitan pada pekan ini.

“Ketersediaan tempat isolasi terpusat memang harus dilanjutkan. Ini menindaklanjuti vicon Bupati Karanganyar dengan Pak Luhut,” kata Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Karanganyar, Sundoro Budi Karyanto kepada wartawan di Karanganyar, Selasa (3/8/2021).

Sebulan lalu, satu tempat isolasi terpusat (isoter) telah didirikan dengan meminjam gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Karanganyar di Karangpandan.

Empat lokasi lagi sedang disiapkan dalam waktu dua hari ini, yakni dengan meminjam Gedung Wanita Karanganyar, Kampus UNSA, Gedung PPRMB milik Kemensos di Colomadu dan Balai Rehabilitasi Sosial milik Dinsos Jateng di Tawangmangu.

Bupati Juliyatmono sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Karanganyar sedang menjajaki kesediaan pemilik aset agar mau meminjamkan gedungnya dipakai tempat isoter.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

“Gedung Wanita Karanganyar milik Pemkab Karanganyar. Relatif lebih mudah perizinannya. Saat ini sudah disiapkan penataannya. Kapasitas 150 orang dengan single bed. Sedangkan gedung lainnya sedang dijajaki. Pak Bupati Juliyatmono sendiri yang mendatangi pemilik asetnya. Kami diberi waktu hanya dua hari menyiapkan tempat. Kemungkinan Pak Luhut meninjau Rabu besok atau Kamis,” katanya.

Empat lokasi itu memiliki daya tampung bervariasi. Gedung auditorium Kampus UNSA berdaya tampung 30 orang isoter, gedung PPRBM 80 orang isoter dan Balai Rehabilitasi Kartini sekitar belasan warga isoter.

Adapun BLK yang sudah sebulan beroperasi, sudah diisi 52 orang dari daya tampung 78 orang.

Pantauan di Gedung Wanita, belasan pekerja melakukan pemolesan dinding, atap hingga lantai. Puluhan dipan dan kasur bekas didatangkan dari rekanan.

Dibangun pula 10 unit kamar mandi semi permanen di samping gedung. Koordinator Lapangan Isoter, Yophie Eko Jatiwibowo tampak sibuk membagi tugas penyediaan sarana di Gedung Wanita. Ia masih harus memastikan lokasi lain siap dipermak.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

“Selasa malam tinggal ngepel lantai. Besok sudah harus siap ditempati. Seperti Bandung Bondowoso. Diberi waktu dua hari saja siapkan ini itu,” katanya. Wardoyo