SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kembali beroperasinya pusat perbelanjaan di Kota Solo sejak tengah pekan ini tak membuat masyarakat bisa berleha-leha.
Kondisi Kota Bengawan yang masih berada di PPKM Level 4 membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Solo enggan kecolongan kemungkinan naiknya kasus.
Kepala Satpol PP Solo, Arif Darmawan memamaparkan, pihaknya akan melakukan pengetatan pengawasan di mall pada akhir pekan ini.
“Kami tak ingin kecolongan. Jadi untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan pada akhir pekan ini Satpol PP akan memperketat pengawasan di mall,” kata Arif.
Dia memaparkan, pusat perbelanjaan rawan terjadi kerumunan pada akhir pekan ini. Hal ini terjadi setelah mall sudah diperbolehkan buka normal.
“Sudah dua bulan mall ditutup pastinya banyak warga ingin masuk mall akhir pekan ini. Kita antisipasi,” kata Arif.
Aplikasi Peduli Lindungi
Ia mengaku telah berkoordinasi dengan pengelola mall agar patuh dengan Surat Edaran (SE) Wali Kota Solo. Dimana mall hanya boleh buka dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.
“SE Wali Kota harus dipatuhi benar. Pembatasan kapasitas pengunjung 50 persen akan kita cek nanti di lapangan,” katanya.
Arif juga meminta pada pengelola mall agar benar-benar selektif dalam menyeleksi pengunjung. Pengunjung masuk harus di skrining lewat aplikasi Peduli Lindungi.
“Jangan sampai pengunjung belum pernah divaksin bisa lolos masuk mall. Anak di bawah 12 tahun dan lansia di atas atas 70 tahun dilarang memasuki pusat perbelanjaan,” pungkasnya. Prabowo