JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Kisah 3 Bocah Yatim Piatu Sragen Tinggal Sendirian Usai Orangtuanya Meninggal Covid-19 Bikin Hati AKBP Yuswanto Tersentuh. Minta Tetap Semangat!

Kapolres AKBP Yuswanto Ardi saat menyerahkan bantuan sembako untuk salah satu bocah viral yang kehilangan orangtua akibat meninggal terpapar Covid-19. Foto/Wardoyo
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Kisah Pilu tiga bocah yatim piatu asal Sragen yang ditinggalkan orang tuanya meninggal akibat Covid-19, rupanya memantik empati dari Polres Sragen.

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi menyempatkan waktu menyambangi ketiga bocah yang sempat viral di media sosial itu, Jumat (6/8/2021).

Pucuk pimpinan di Polres Sragen itu langsung terjun menyambangi ketiga bocah itu satu persatu. Di setiap kunjungan, Kapolres juga memberikan santunan dan bantuan untuk ketiganya.

Mereka masing-masing Heenglay Onglay (12) asal Kampung Banyon, Kelurahan Kroyo, Karangmalang, Rahmad Dyan Agasta (12) di Kampung Bulaksari kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen Kota dan Alviano Dafa Raharjo (10) di Kedungnolo, Desa Gringging, Kecamatan Sambungmacan, Sragen.

Baca Juga :  Media Sragen Terkini (MST HONGKONG), Grup Pertama yang Terdaftar di Kemenkumham dan Memiliki Anggota Terbanyak di Kota Sragen

Bantuan yang disalurkan berupa beras dan sembako, diserahkan Kapolres bersama sama rombongan pejabat utama Polres dan Bhayangkari.

Bantuan diterima oleh perwakilan keluarga, nenek serta keluarga yang lain dari ketiga anak yatim piatu ini.

“Atas nama keluarga besar Polres Sragen kami menyampaikan rasa duka yang mendalam. Kami juga turut prihatin, dan menyampaikan doa yang terbaik. Insyaallah Bapak Ibu Husnul Khatimah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.,” ujar Kapolres.

Kapolres mengatakan bahwa Pandemi Covid-19 ini memang membawa dampak besar bagi kehidupan semua masyarakat.

Baik itu dampak secara ekonomi, dan juga kesehatan. Jajaran Kepolisian pun juga tidak tinggal diam, dengan turut secara maksimal mendukung ekonomi warga.

Baca Juga :  Dua Kali Panen Padi Melimpah Dan Harga Jual Tinggi, Pemerintah Desa Bedoro Sragen Akan Menggelar Sholawat Bersama Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf. Bentuk Rasa Syukur Pada Allah

Terlebih yang terdampak langsung pandemi Covid-19, dengan penyaluran bantuan sosial berupa beras dan sembako.

Terkhusus saat ini, kegiatan sosial dilakukannya, selain memang merupakan tanggungjawab sosialnya kepada warga terdampak pandemi, juga demi mendukung sisi kemanusiaan kepada sesamanya, kepada anak anak yatim piatu.

“Ketiga anak yatim piatu yang ditinggalkan orang tuanya meninggal karena Covid-19 memang membuat hati kita tersentuh. Kita sama sama berdoa semoga almarhum Husnul Khatimah, mendapat tempat yang baik di sisi-Nya. Dan berdoa juga untuk ketiga anak tersebut tetap bersemangat, dengan perhatian yang diberikan kepada mereka, “ ungkapnya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com