SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Mal di Solo mulai melakukan uji coba aplikasi PeduliLindungi. Seperti diketahui, aplikasi PeduliLindungi merupakan syarat wajib bagi pengunjung mal di tengah PPKM level 4.
Head of Marcomm Departement Solo Paragon Mall, Veronica Lahji mengungkapkan, sesuai regulasi dari Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) dan pemerintah yang dituangkan dalam Instruksi Mendagri No 34 Tahun 2021 yang mengatur Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat Level 4, 3, 2 Corona Virus Disease 2019 wilayah Jawa dan Bali.
Pada halaman 13 dimana aturan pengunjung mal wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk melakukan skrining terhadap semua pengunjung dan pegawai pusat perbelanjaan yang menjadi syarat utama masuk di mall mulai di ujicobakan per hari ini di Solo Paragon Mall.
“Walaupun mal belum beroperasional secara penuh karena masih mengikuti SE Walikota yang berlaku dimana hanya tenant Supermarket, tenant Esensial dan tenant makanan yang boleh buka kami sudah mulai uji coba per Sabtu (21/8/2021),” paparnya, Senin (23/8/2021).
Vero menambahkan, uji coba tersebut bertujuan jika mal sudah beroperasional penuh ketentuan itu menjadi syarat utama masuk mal. Uji coba aplikasi PeduliLindungi di Solo Paragon Mall sendiri dilakukan selama tiga hari.
“Nantinya hanya pengunjung yang sudah melakukan vaksin minimal vaksin pertama dan terdaftar di Aplikasi PeduliLindungi yang boleh memasuki Mal. Tapi selama masa uji coba masih diperbolehkan. Semoga pengunjung memahami dan mematuhi ketentuan ini karena ini sudah menjadi ketentuan dari pemerintah,” tukasnya.
Hal yang sama dilakukan manajemen Solo Grand Mall (SGM). Uji coba aplikasi PeduliLindungi di SGM diuji cobakan pada Senin (23/8/2021).
“Mal memang belum beroperasional secara penuh. Namun kami tetap melakukan uji coba ini untuk persiapan sewaktu-waktu izin mal buka secara penuh keluar,” terangnya.
Penerapan aplikasi PeduliLindungi di SGM sendiri diuji cobakan di enam pintu masuk SGM. Setiap pengunjung dan karyawan mal serta karyawan tenan diwajibkan melakukan scanning barcode aplikasi tersebut. Prihatsari
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
