JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM — Masyarakat sudah merasakan sedikit ada kelonggaran setelah menjalani PPKM beberapa saat lamanya.
Salah satunya, objek wisata Guci atau yang dikenal sebagai taman rekreasi air terbesar di Tegal, telah mengumumkan bakal melakukan uji coba pembukaan pada Senin (23/8/2021).
Namun tetap saja harus mentaati prokes. Salah satunya, jumlah pengunjung yang diperbolehkan untuk memasuki area wisata dibatasi hanya 20% dari kapasitas maksimal. Itupun hanya khusus untuk warga lokal Tegal saja.
Selain itu, syarat wajib yang harus dibawa setiap pengunjung adalah sertifikasi vaksin.
Tegal Saidno, selaku Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Tegal mengungkapkan bahwa skenario yang telah dipersiapkan saat uji coba pembukaa sudah disetujui bersama serta wajib dipatuhi baik oleh pengunjung dan petugas yang akan berjaga.
“Kami sudah menyiapkan skenario pada saat uji coba pembukaan objek wisata Guci tanggal 23 Agustus nanti. Di antaranya jumlah pengunjung dibatasi hanya 20 persen, pengunjung sementara hanya warga Kabupaten Tegal yang sudah divaksin atau memiliki hasil tes PCR hasil negatif,” ujar Tegal Saidno dikutip dari tribunnews, Rabu (18/8/2021).
Selain itu, baik para pengunjung dan seluruh petugas di Objek Wisata Guci wajib mengutamakan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun serta menjaga jarak.
Tegal Saidno mengatakan bahwa uji coba pembukaan akan dilakukan selama satu minggu dengan pembatasan jam operasional mulai dari pukul 07.00- 17.00 WIB.
“Ya kalau skenario kami rencana dibuka mulai tanggal 23 Agustus selama seminggu. Nah nanti kami lakukan evaluasi seminggu sekali seperti itu seterusnya,” ujarnya.
Sementara itu pembelian tiket masuk dilakukan secara non tunai yakni melalui aplikasi QRIS.
Lebih lanjut Saidno menyampaikan alasan mempertimbangkan melakukan uji coba pembukaan objek wisata karena di dua lokasi yakni Dukuh Pekandandangan dan Guci sudah tidak ada lagi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Selain itu presentase warga yang telah melakukan vaksinasi mencapai 80% termasuk seluruh pelaku usaha serta pelaku wisata.
Meskipun skenario yang dipersiapkan telah matang rencana uji coba pembukaan masih menunggu adanya surat resmi dari Menteri Dalam Negeri.
“Kami tetap menunggu keputusan dari Menteri Dalam Negeri apakah mengizinkan atau tidak sesuai arahan dari Bupati Tegal dan Gubernur, tapi kalau skenarionya kami sudah menyiapkan,” imbuhnya. Widya Ayu Kusumastuti