WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kendati masih dalam pageblug alias pandemi COVID-19, Pemkab Wonogiri dan semua elemen termasuk masyarakat, tetap berupaya keras agar kekeringan dan krisis air bersih benar-benar tidak lagi menyambangi.
Naga-naganya upaya ini membuahkan hasil. Terbukti ketika saat ini sudah memasuki musim kemarau, belum ada warga khususnya di Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, yang terdampak kekeringan.
Usut punya usut ternyata seluruh desa yang biasanya terdampak kekeringan dan krisis air bersih telah terfasilitasi air bersih dari PDAM. Ditambah lagi masih ada hujan turun beberapa hari belakangan.
Sementara Bupati Wonogiri menyebutkan ada optimisme besar dari proyek Waduk Pidekso di Giriwoyo. Saat proyek selesai ada air dalam jumlah besar siap digunakan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih warga sisi selatan.
Beberapa waktu lalu, Camat Pracimantoro, Warsito, mengatakan, saat ini warganya tidak ada yang terdampak kekeringan. Pada musim kemarau tahun ini pemasangan air PDAM di seluruh desa sudah terpenuhi.
“Kalau pemasangan air PDAM di daerah rawan kekeringan itu dimulai 2020, tahun ini sudah selesai pemasangannya, tidak ada kekeringan,” jelas Camat.
Selain pemasangan air PDAM, faktor lainnya adalah pengangkatan air bersih dari Luweng Songo. Sejumlah desa pun menikmati air dari luweng itu.
Sebelumnya, Bupati Wonogiri Joko Sutopo menegaskan pihaknya fokus pada solusi permanen mengatasi permasalahan klasik kekeringan di wilayah Wonogiri selatan. Dalam waktu tidak lama lagi Kabupaten ujung tenggara Jateng itu segera memiliki potensi air bersih dengan debit besar. Tidak tanggung-tanggung mencapai 300 liter air bersih perdetik.
Ini terjadi jika Waduk Pidekso di Kecamatan Giriwoyo telah selesai dibangun. Kecamatan Giriwoyo, Giritontro, Pracimantoro, dan Paranggupito bakal menikmati efek dari pembangunan waduk Pidekso, khususnya pemenuhan kebutuhan air bersih.
Untuk penyaluran ke permukiman, menurut dia, instalasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dialokasikan pemerintah pusat. Dengan seperti itu, kebutuhan air bersih untuk rumah tangga maupun industri bisa terpenuhi.
Selain air bersih, pembangunan waduk juga bermanfaat untuk lahan pertanian. Seluas 1.500 hektare lahan pertanian bakal menikmati saluran irigasi dari Waduk Pidekso. Aria
