KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kesadaran dan sikap antikorupsi semestinya ditanamkan sejak dini, sejak masih usia anak-anak maupun remaja.
Dengan alasan itulah, mahasiswa KKN Unisri, Putri Wulandari melakukan sosialisasi peningkatan kesadaran hukum pelajar dalam menumbuhkan semangat anti korupsi.
Di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan (DPL), Dr.Adcharina Pratiwi,M.Si, Putri melakukan sosialisasi di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar.
Kegiatan berlangsung Senin (9/8/2021) di RT/RW 02/01 Dusun Banaran dan diikuti oleh anak SD, SMP, maupun SMA.
Meningat pesertanya yang beragam usia, dalam menyampaikan materinya, Putri menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh peserta.
Sosialisasi dimulai dengan metode pengenalan bentuk-bentuk korupsi di lingkungan sekolah, keluarga seperti di rumah dan juga pemberian contoh-contoh perilaku yang tergolong korupsi yang bisa dilakukan oleh para pelajar saat sedang ulangan.
“Pendidikan semangat anti korupsi sudah semestinya kita tanamkan kepada jiwa-jiwa pelajar sebagai penerus bangsa agar para pelajar sedikit paham mengenai bentuk-bentuk korupsi berikut sanksi hukumnya,” papar Putri, seperti dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.
Mengingat masih masa pandemi Covid-19, pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, yakni menjaga jarak dan mengenakan masker. Suhamdani
