SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 6 orang dipastikan sudah mendaftar untuk mengikuti seleksi kandidat Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirtonegoro atau PDAM Sragen.
Enam pelamar itu sudah memasukkan berkas pendaftaran ke panitia sejak dibuka pada 23 Agustus 2021 lalu. Namun dari enam pelamar, satu orang dipastikan terdepak karena ada persyaratan yang tidak terpenuhi.
Hal itu disampaikan Kabag Perekonomian Setda Sragen, Wisarto Sudin kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (1/9/2021), ia mengatakan dari data dari PT UKI selalu pihak ketiga pelaksana rekrutmen, hingga hari ini total sudah ada 6 yang mendaftar.
Mereka terdiri dari dua orang pelamar dari internal PDAM dan empat lainnya dadi eksternal. Namun tidak disampaikan identitas dan latar belakang enam pelamar itu karena data lengkap ada di panitia.
“Laporan yang kami terima, sudah 6 yang daftar. Empat dari eksternal dan dua internal,” paparnya.
Wisarto menguraikan dari enam orang itu, satu pelamar dipastikan gugur lantaran ada persyaratan krusial yang tidak terpenuhi.
Namun ia juga tidak membeberkan satu pelamar yang gagal itu. Nantinya data rinci pelamar baru akan diketahui setelah pendaftaran ditutup dan diserahkan pihak ketiga ke panitia seleksi (Pansel) kabupaten.
“Jadi yang tahu sementara ya pihak ketiga. Semua pendaftar nanti akan diseleksi dari PT UKI itu, yang memenuhi syarat baru disampaikan ke Pansel. Nanti baru disampaikan yang lolos sekian, yang tidak komplit sekian,” terangnya.
Dijelaskan, tidak ada target minimal atau maksimal jumlah pelamar. Pemkab mendorong jumlah pelamar sebanyak-banyaknya agar persaingan semakin bagus.
Dengan sisa 4 hari lagi, jumlah pelamar dinilai sudah cukup aman. Sehingga diperkirakan tidak perlu melakukan perpanjangan pendaftaran.
“Karena kalau nggak memenuhi jumlah minimal, akan ada opsi perpanjangan pendaftaran. Makanya kami mendorong pelamar sebanyak-banyaknya. Karena semakin banyak peserta, persaingan akan semakin bagus,” tandasnya. Wardoyo
