JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Kesehatan

Ternyata Hanya Nyamuk Betina yang Menghisap Darah Manusia, Mengapa?

Ilustrasi nyamuk. pexels
   

JOGLOSEMARNEWS.COM — Nyamuk merupakan binatang paling mudah dijumpai di seluruh dunia. Dan di seluruh dunia ada sekitar 3.500 spesies yang berbeda.

Dari ribuan spesies itu, ternyata nyamuk yang menghisap darah adalah nyamuk betina.

Dilansir dari laman medlineplus.gov, Kamis, 29 Juli 2021, nyamuk betina menggigit dan menghisap sedikit dara hewan dan manusia.

Para nyamuk betina tersebut meminum sedikit darah karena mereka membutuhkan protein dan zat besi yang ada di darah untuk menghasilkan telur.

Baca Juga :  Keseringan dan Terlalu Lama Main Gawai Bisa Picu Saraf Kejepit, Lho!

Setelah meminum darah hewan atau manusia, nyamuk betina akan mencari genangan air di sekitar mereka.

Kemudian, mereka akan bertelur dalam genangan air itu. Telur-telur itu kemudian menetas menjadi larva. Lalu, berubah menjadi pupa. Setelah itu, baru kemudian menjadi nyamuk dewasa.

Nyamuk betina bisa hidup hingga beberapa bulan dan berhibernasi di musim dingin. Sementara nyamuk jantan hanya hidup sekitar satu minggu hingga sepuluh hari.

Penyebab lainnya, dilansir dari laman Elevate Pest Control, adalah karena nyamuk jantan dan betina juga memiliki anatomi yang berbeda. Tidak seperti nyamuk jantan, mulut nyamuk betina berisi bagian-bagian kecil seperti jarum yang tajam yang memungkinkan ia untuk menembus kulit.

Baca Juga :  Cegah Microsleep dengan 5 Minuman Ini

Setelah jarum itu menancap ke kulit korban, tabung di mulutnya memungkinkan ia untuk mengalirkan darah dari pembuluh darah di dekatnya. Bagian-bagian ini bekerja sangat baik, Anda bahkan tidak akan menyadari digigit nyamuk sampai ada benjolan yang muncul.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com