SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bek Persis Solo, Rian Miziar bertekad menebus kekecewaan suporter setelah timnya hanya meraih hasil imbang beruntun di pentas Grup C Liga 2.
Setelah menang 2-0 atas PSG Pati di pekan pertama, permainan tim Laskar Sambernyawa justru melempem dan ditahan imbang Persijap Jepara serta PSIM Yogyakarta.
“Semua pemain sudah siap, apalagi setelah dua kali seri. Ibarat sebuah penyakit, obatnya adalah menang dan itu tidak bisa ditawar lagi,” kata Rian, Minggu (17/10/2021).
Berkaitan dengan tekanan dan ekspektasi yang muncul dari berbagai pihak, Rian menilai hal tersebut merupakan salah satu bentuk ekspresi para suporter untuk mengungkapkan kecintaan terhadap klub yang didukung.
“Sesuatu yang wajar. Saya rasa itu bentuk cinta untuk klub sendiri. Bagi kami itu jadi tantangan dan motivasi untuk meraih kemenangan,” tegasnya.
Untuk itu, mantan bek PSS Sleman tersebut bertekad tampil semaksimal mungkin bersama pemain lain untuk memetik tiga poin.
“Saya yakin dengan pemain, staf pelatih dan teman-teman semua, kita bisa memetik hasil yang diharapkan,” tambahnya.
Kedua tim sama-sama mendapat catatan kurang memuaskan di awal kompetisi. Menang di laga pembuka, Persis kemudian harus berbagi poin dalam dua pertandingan usai ditahan imbang Persijap dan PSIM.
Di sisi lawan, HWFC belum dapat mencatatkan kemenangan dalam tiga laga awal dan baru saja mengalami kekalahan perdana pekan lalu kala bertemu Persijap.(Prabowo)