KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tokoh politik Kabupaten Karanganyar, Paryono SH MH yang juga anggota DPR-RI dari PDIP merespon positif pencalonan Ilyas Akbar Almadani sebagai calon tunggal Bupati Karanganyar 2024 dari Partai Golkar.
Alasannya, saat ini justru eranya anak muda mulai memimpin sehingga yang tua harus memberikan apresiasi.
“Kami berikan apresiasi pada pencalonan Ilyas Akbar Almadani karena ciri calon pemimpin harus berani memulainya,” tandasnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (22/10/2021).
Meski begitu, lanjut Paryono menjelaskan semua butuh proses untuk diterima atau mendapatkan legitimasi masyarakat.
Bahkan, Paryono berharap muncul lagi generasi muda lainnya mengikuti langkah Ilyas Akbar Almadani mencalonkan Bupati 2024 agar lebih dinamis.
Sebab lanjut Paryono kontestasi politik serentak 2024 suara kaum milenial sangat signifikan sebesar 27% sehingga wajar jika mulai sekarang calon pemimpin muda mulai bermunculan.
Apalagi sah-sah saja dan baik jika para ketua partai mulai mendeklarasikan diri sebagai calon bupati karena menunjukkan dinamika yang tinggi.
Meskipun endingnya tergantung pada masyarakat sebagai pemilih atau penentu suara.
Adapun khusus untuk PDIP , Paryono menegaskan ada mekanisme tersendiri untuk bisa nyalon Bupati. Yakni dimulai dari penjaringan hingga penyaringan bakal calon bupati.
“Pada prinsipnya mekanisme didalam PDIP semua kader maupun pengurus partai mempunyai hak yg sama selama memenuhi syarat termasuk popularitas dan elektabilitas,” jelasnya.
PDIP lanjut Paryono sebagai partai terbuka dan modern sehingga membuka peluang bagi tokoh-tokoh Karanganyar untuk ikut mendaftar selma mengikuti mekanisme.
Selanjutnya nama-nama yabg mendaftar dan memenuhi mekanisme partai akan dikirimkan kepada DPP PDIP untuk diputuskan diberi rekomendasi dari Ketua Umum PDIP.
“Semua punya hak untuk mencalonkan Bupati tetapi mekanisme PDIP harus dipenuhi,” ujarnya.
Sebagai informasi DPD Partai Golkar Karanganyar meneguhkan tekad mencalonkan Ilyas Akbar Almadani S.IP sebagai calon tunggal Bupati Karanganyar 2024. Beni Indra