YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menutup rangkaian peringatan Bulan Bahasa, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar webinar nasional bertajuk “Transformasi Bahasa dan Sastra dalam Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Digitalisasi”.
Acara berlangsung Jumat (29/10/2021) dengan menghadirkan Sherly Annavita Rahmi dan Seno Gumira Ajidarma sebagai pembicara.
Ketua Jurusan, Dr. Drs. Teguh Setiawan, M.Hum. dalam sambutannya untuk membuka acara webinar nasional ini mengungkapkan bahwa begitu beragam khazanah sastra yang saat ini sudah jarang ditik lagi.
Dari sanalah sesungguhnya banyak nilai karakter yang relevan hingga saat ini khususnya di era digitalisasi.
“Sebagai sarjana sastra, sarjana pendidikan anda harus tahu dulu ada apa di balik itu (ragam sastra) ada apa saja, nilai karakter apa saja yang pada zaman dulu yang saat ini sudah tidak lagi terbit, sudah tidak lagi dibaca tetapi itu menjadi khazanah kebudayaan kita semuanya,” ujar Teguh Setiawan, Jumat (29/10/2021)
Ia juga meyakini kedua narasumber, Sherly Annavita Rahmi dan Seno Gumira Ajidarma dapat memberikan pemaparan luas terkait sastra dan nilai-nilai karakter yang relevan di era digitalisasi ini.
Sementara itu, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni UNY, Dr. Dra. Sri Harti Widyastuti, M.Hum mengungkapkan bahwa bahasa adalah pilar sastra dan kebudayaan. Sebab dalam bahasa mengandung karakter dan kebiasaan seseorang. Hal itu tampak dalam penggunaan bahasa di berbagai wilayah. Bahasa kemudian bertransformasi dan menjadi pengantar dalam membentuk karakter.
“Bahwa bahasa adalah pilar sastra dan kebudayaan. Dalam bahasa mengandung karakter dan kebiasaan seserang. Hal itu tampak dalam penggunaan bahasa di berbagai wilayah,” tutur Sri Hasti Widyastuti.
Seminar yang digelar melalui platform zoom tersebut dihadiri kurang lebih 260 peserta. Sesi pertama dibuka oleh Sherly Annavita Rahmi dengan pembahasannya mengenai peran generasi muda dalam menciptakan perubahan khususnya di era digital.
Masa muda menurut influencer muda tersebut adalah masa-masa emas untuk membentuk masa depan.
Menutup sesi kedua, sastrawan terkenal Seno Gumira Ajidarma memaparkan terkait bahasa dan sastra di era modern saat ini.
Dalam paparannya Seno mengungkapkan bahwa sastra adalah bagian dari bahasa dan bahasa adalah bagian dari kebudayaan. Dan bahasa tersebut yang membangun ruang hidup manusia.
Ragamnya identitas dapat menjadi sumber kekayaan maupun sumber konflik yang disadari maupun tidak merupakan praksis politik identitas manusia dalam membangun ruang hidupnya sendiri melalui cara bahasa. Sri Rejeki
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














