JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Waduh, Vaksin Dosis Kedua di Boyolali Terancam Tertunda

Kepala Dinas Kesehatan Boyolali, Puji Astuti / foto: Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Masyarakat Boyolali perlu bersabar. Pasalnya, vaksinasi dosis kedua bagi sebagian warga di sana  terancam bakal tertunda.

Hal itu terjadi lantaran ketersediaan vaksin, khusus Astrazeneca, tidak sesuai kebutuhan.

“Memang, jumlah vaksin Astrazeneca untuk kebutuhan hingga akhir bulan masih di bawah jumlah kebutuhan,” ujar Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti.

Ditemui wartawan di kantornya, Senin (18/10/2021), dia menuturkan, ketersediaan vaksin Astrazeneca hanya sebanyak 4.000 dosis untuk kebutuhan hingga akhir bulan. Sedangkan kebutuhannya mencapai 8.800 dosis.

Untuk itu, pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan Dinkes Provinsi Jateng untuk mendapatkan pasokan vaksin tersebut. Diharapkan, pasokan bisa segera dikirimkan sesuai jumlah kebutuhan.

Baca Juga :  Kendaraan Jenis Ini Dilarang Melintas Saat Arus Mudik Lebaran, Ini Kantong Parkir yang Sudah Disiapkan Polres Boyolali

“Jika tidak segera dikirim, maka vaksin dosis kedua bagi sebagian masyarakat bisa tertunda.”

Sedangkan untuk jenis vaksin lain, lanjut dia, Dinkes sudah menerima vaksin Pfizer sebanyak 69.000 dosis. Bahkan, hari ini, pihaknya menerima lagi pasokan vaksin jenis yang sama sebanyak  69.000 dosis.

Disinggung tentang jumlah warga yang sudah mendapatkan vaksinasi, Puji Astuti mengaku untuk tingkat faskes sudah mencapai 72,8 persen dan KTP sebanyak 80 persen. Khusus lansia sudah mencapai 55 persen.

Baca Juga :  Pasca Cuaca Ekstrem, Pertamina Tambah Stok LPG hingga 394.000 Tabung di Jateng & DIY

“Adanya perbedaan persentase antara faskes dan KTP ini wajar. Faskes, itu bisa saja yang vaksin bukan orang Boyolali. Sedangkan dasar KTP adalah warga Boyolali baik yang vaksin di Boyolali maupun luar Boyolali.”

Pihaknya juga mengaku bersyukur karena paparan Covid-19 di Boyolali terus menurun. Hingga Senin ini, jumlah kasus aktif tercatat sebanyak 19 orang. Sembilan orang dirawat di rumah sakit dan 10 lainnya menjalani isolasi mandiri (Isoman). Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com