JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menjaga imunitas tubuh merupakan upaya prefentif yang sangat penting dilakukan demi menjaga kesehatan tubuh.
Sebenarnya tidak sulit untuk membuat sistem imun tetap berfungsi dengan baik. Salah satu cara termudah untuk mendukung kerja kekebalan tubuh adalah dengan mengikuti pola makan yang sehat.
Berikut adalah beberapa kebiasaan makan untuk meningkatkan imunitas.
- Penuhi asupan omega-3
Lemak omega-3 yang ada dalam makanan seperti ikan berlemak, kenari, biji-bijian, biji rami, dan biji chia membantu meredakan peradangan dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Sebuah studi merangkum penelitian 30 tahun yang mendukung peran lemak omega-3 dalam sistem kekebalan tubuh yang sehat.
- Batasi konsumsi gula
Gula tambahan dalam makanan dan minuman menghambat respons kekebalan dan mengubah mikrobioma usus. Studi menunjukkan bahwa individu dengan gula darah tinggi memiliki tingkat penanda pro-inflamasi yang lebih tinggi dan respons imun yang rendah.
- Makanan yang kaya nutrisi
Tidak ada satu makanan berisi semua nutrisi yang dibutuhkan sistem kekebalan tubuh, maka pilihlah makanan alami dan utuh seperti buah-buahan dan sayuran, protein tanpa lemak, lemak sehat, dan biji-bijian. Semua jenis makanan ini membantu memenuhi kebutuhan vitamin C dan D, vitamin K, selenium, likopen, probiotik, protein, dan asam lemak omega-3 yang penting untuk kekebalan tubuh.
- Perbanyak makan sayuran
Jamur mengandung beberapa nutrisi penting untuk fungsi kekebalan tubuh termasuk vitamin D, selenium, beta-glukan, dan antioksidan. Satu studi menemukan bahwa peserta yang makan jamur setiap hari meningkatkan kekebalan dan mengurangi peradangan.
Selain itu, sertakan jeruk setiap hari untuk manfaat kekebalannya. Jeruk kaya akan vitamin C dan folat serta banyak antioksidan yang bermanfaat.
- Hindari alkohol
Banyak penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara konsumsi alkohol berlebihan dan masalah kesehatan terkait kekebalan. Alkohol disebut mengganggu jalur kekebalan normal, membuatnya lebih sulit bertahan melawan pilek, flu, dan penyakit pernapasan.