Beranda Edukasi Pendidikan Marching Band UNS Surakarta Berikan Bantuan Paket Sembako di Panti Asuhan Gunungan,...

Marching Band UNS Surakarta Berikan Bantuan Paket Sembako di Panti Asuhan Gunungan, Solo

Penyerahan secara simbolis bantuan paket Sembako dalam kegiatan Baksos Marching Band UNS Surakarta / Foto: Dok Panitia

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama dua tahun ini, secara langsung atau tidak, telah membuat kehidupan ekonomi masyarakat semakin sulit.

Melihat kenyataan tersebut, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Marching Band UNS Surakarta merasa tersentuh untuk mengulurkan bantuan dan berbagi kasih untuk masyarakat.

Namun lantaran pandemi itu pula, bantuan yang biasanya disalurkan ke masyarakat pedesaan secara langsung, akhirnya dialihkan sementara waktu di panti asuhan, agar lebih terkontrol secara protokol kesehatannya (Prokes).

Sabtu (27/11/2021) kemarin, UKM Marching Band UNS Surakarta mengadakan kegiatan bakti sosial (Baksos) di panti asuhan Gunungan, Serengan, Solo.

Bantuan berupa paket Sembilan Bahan Pokok (Sembako) tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua Marching Band UNS Surakarta, Euro dan diterima langsung oleh Pimpinan Panti Asuhan Gunungan, Fina.

Baca Juga :  Prof. Dr. Sri Yamtinah Dikukuhkan sebagai Guru Besar Evaluasi dan Pembelajaran Kimia di UNS

Euro menjelaskan, kegiatan bakti sosial tersebut sebenarnya merupakan kegiatan tahunan Marching Band Universitas Sebelas Maret (MB UNS) Surakarta, dengan sasaran ke desa-desa yang membutuhkan bantuan.

“Jadi selama ini kami banyak melakukan banyak penggalangan dana dan kami salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya, seperti dikutip dalam rilis yang dikirim Amandha Tito N ke Joglosemarnews.

Hanya saja, jelas Euro, karena terhalang pandemi Covid-19, bakti sosial tersebut tidak bisa dilakukan ke desa-desa demi menjaga prokol kesehatan.

“Sehingga untuk sementara waktu, kami alihkan ke panti asuhan,” ujar Euro.

Ia berharap, bantuan tersebut seberapapun besarnya, punya manfaat bagi masyarakat penerima dan dapat digunakan selayaknya. Proses pemberian bantuan tersebut juga dilakukan dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Suhamdani