SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya Solo-Sragen tepatnya di depan bengkel Yadi Motor, Dukuh Karangmalang Rat 08/04, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Sragen, Kamis (18/11/2021) malam menyisakan cerita mengerikan.
Pemotor muda bernama Rahmat Tulloh (25) itu tewas usai ditabrak dan terlindas mobil tak dikenal yang melaju di belakangnya.
Kondisi cuaca yang hujan deras diduga membuat korban selip dan terjatuh hingga kemudian terlindas mobil misterius itu.
Malangnya, pemuda asal Dukuh Pendem RT 4/5, Desa Suruh, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar itu kemudian dibiarkan tergeletak dan mobil langsung kabur.
Kondisi jenazah korban yang remuk luka parah sempat beberapa saat tergeletak di tengah jalan.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan mengerikan itu terjadi pukul 18.00 WIB. Saat kejadian kondisi tengah hujan lebat.
Korban saat itu mengendarai sepeda motor Honda Scoopy AD 3309 AHF.
Kasat Lantas Polres Sragen AKP Abipraya Guntur Sulatiasto melalui Kanit Laka Ipda Irwan Marvianto membenarkan kejadian itu.
Dari hasil olah TKP, kecelakaan bermula dari korban dan mobil tak dikenal yang berjalan searah dari utara ke selatan atau dari Sragen ke arah Solo.
Posisinya motor berada di depan diikuti mobil tak dikenal. Karena kondisi hujan deras, sesampai di lokasi kejadian, korban kehilangan kendali.
Kondisi lokasi kejadian yang gelap membuat korban kemudian tak bisa menguasai laju kendaraannya. Lalu korban terjatuh.
Karena jarak sangat dekat, pengendara mobil tak dikenal gagal menghindar. Mobil menabrak korban yang tergeletak dan melindasnya.
Tubuh korban remuk dan luka parah. Motornya pun ringsek. Jenazah korban sempat beberapa saat tergeletak di tengah jalan karena beberapa warga takut mengevakuasi.
Baru setelah itu, datang tim Unit Laka Satlantas Polres Sragen melakukan olah TKP dan evakuasi jasad korban.
“Korban meninggal dunia. Jadi kronologinya berjalan searah dengan KBM tak dikenal kemudian karena cuaca hujan dan penerangan kurang, lalu terjatuh dan terlindas mobil tak dikenal. Mobil tak dikenal meninggalkan lokasi kejadian,” papar Kanit Laka.
Rawan Kecelakaan
Jenazah korban lantas dievakuasi ke RSUD sebelum kemudian diserahkan ke pihak keluarga. Sementara motor korban diamankan sebagai barang bukti di Mapolres.
Terpisah, salah satu warga Masaran, Suyatno mengatakan saat kejadian kondisi cuaca memang hujan deras. Namun lokasi kejadian memang agak gelap sehingga kadang membuat pengendara sedikit terganggu.
“Di lokasi kejadian itu memang sangat rawan dan sudah sering terjadi kecelakaan. Tadi malam pas melihat korban tergeletak itu nggak tega, kondisinya nyaris nggak bisa dikenali karena terlindas,” terangnya. Wardoyo