KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Puluhan warga Desa Suruh Kalang, Jaten, Karanganyar, Jateng, gerudug kantor Kecamatan Jaten, Senin (27/12/2021).
Massa menuntut agar Kades Wawan Tohari menunjuk atau merekomendasi calon Kadus yang berasal dari Dusun Suruh Tani karena alasan calonnya lebih banyak dan ada yang nilai tes nya tertinggi.
Sementara fakta yang terjadi Kades Suruh Kalang Wawan Tohari menunjuk calon bernama Agus (27) warga Dusun Jetis dengan pertimbangan yang bersangkutan dianggap mumpuni meski nilai test nya ranking dua.
Tak pelak warga Dusun Suruh Tani tidak terima dusunnya dipimpin orang dari luar dusun meski masih satu desa.
Akibatnya massa meminta Camat Jaten Hari Purnomo bisa menekan Kades Suruh Kalang Wawan Tohari membatalkan usulan satu orang nama calon perangkat yang diajukan Kades Suruh Kalang kepada Camat.
“Intinya kami minta karena 3 orang calon dari Dusun Suruh Tani maka Camat bisa membujuk Kades Suruh Kalang untuk menganulir keputusannya,” ujar Korfinator aksi, Sutarmo (56) kepada JOGLOSEMARNEWS.COM di sela demo tersebut.
Menurut Sutarmo masih ada peluang bagi kades untuk mengubah keputusannya mumpung belum dilakukan pelantikan masih seminggu lagi. Adapun alasan warga Dusun Suruh Tani juga logis ingin dipimpin warga asli dusun tersebut.
Apalagi dari 5 calon kadus itu diketahui yang nilainya tertinggi adalah Andriyanto (28) sedangkan rangking kedua ditempati Agus (27) yang mendapat rekomendasi dari Kades Wawan Tohari.
“Pokoknya monggo dari 3 calon kadus asal Dusun Suruh Tani harus terpilih karena selain rangking satu jumlah pesertanya juga paling banyak alias mendominasi,” tegasnya.
Tak pelak setelah digerudug, Camat Jaten Hari Purnomo mengundang Kades Wawan Tohari dan panitia serta perwakilan pendemo menggelar audiensi. Namun hasil audiensi tersebut belum diketahui keputusannya karena rapat berlangsung hingga sore hari.
Beni Indra