BLORA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kunjungan Presiden RI, Jokowi untuk meresmikan Bandara Ngloram di Blora kemarin menyisakan cerita lain.
Ratusan warga dan pedagang tumpah di Jalan Randu Blatung, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora mendadak menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo di Pasar Mulyorejo, pagi itu.
Tak pelak aktivitas jual beli otomatis berhenti dan warga berebut menyapa Presiden. Mereka memilih menanggalkan sejenak aktivitasnya demi bisa menyapa Pak Presiden.
“Pak, Pak Jokowi.. Pengin salaman karo Pak Jokowi (ingin salaman dengan Pak Jokowi),” ujar seorang ibu sambil berebut posisi terbaiknya.
Dalam kunjungan kklali ini, Jokowi sekaligus menjajal serta meresmikan Bandara Ngloram, Cepu, Blora menggunakan pesawat ATR 72-600.
Jokowi berada di Bandara Ngloram sekira satu jam. Dari bandara, Jokowi yang direncanakan bertolak ke Ngawi, Jawa Timur, mampir menyapa pedagang dan warga di Pasar Mulyorejo, Cepu, Kabupaten Blora.
Ketika rangkaian kendaraannya tiba, masyarakat yang menunggu di pinggir jalan pun langsung berhamburan.
Area pasar yang berada di tepi jalan Randu Blatung pun jadi lautan manusia.
Di tengah histeria menyambut Jokowi, konsentrasi massa terpecah saat Gubernur Ganjar Pranowo yang turut mendampingi Jokowi dalam kunkernya itu melintas.
“Wah ana Pak Ganjar, pak mriki pak, salim (Wah, ada Pak Ganjar, pak sini, salaman). Pak foto bareng pak,” teriak warga sahut menyahut.
Ganjar yang berjalan tanpa melepas tangan istrinya, Siti Atikoh, pun menuruti permintaan warga. Bak magnet, warga yang tak bisa menyapa Jokowi langsung mendekat pada Ganjar.
“Ya kene, lha ndi iki hapene mati kok (ya ke sini. Mana ini hapenya kok mati),” ujarnya setengah bergurau.
Ganjar terus dikerubuti warga yang ingin berfoto atau sekadar bersalaman dengannya. Tak sedikit yang juga mendoakan kesehatan Ganjar.
Orang nomor satu di Jateng itu pun pasrah. Namun sesekali, Ganjar mengingatkan agar warga memakai maskernya dengan benar.
“Iya ayo foto, kuwi maskere dinggo. Ayo maskere dinggo sik. Wis gek ndang crak crek jepret,” tutur Ganjar, sebelum kembali masuk dalam rangkaian kendaraan kunker Presiden Joko Widodo.
Sebagai informasi, Bandara Ngloram di Kecamatan Cepu, Blora, Jawa Tengah itu merupakan bandara milik PT Pertamina (Persero) sejak 1984.
Kemudian dikembangkan oleh Kementerian Perhubungan dengan anggaran Rp132 miliar. Menggunakan APBN, pengembangan Bandara Ngloram berlangsung sejak 2018 hingga 2021. Wardoyo