JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Terbentur PPKM Level 3, Libur Sekolah di Boyolali  Bakal Diundur

Seorang siswa tengah melakukan ukur suhu sebelum mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) / Foto: Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM –  Mengantisipasi PPKM level 3, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali berencana mengundurkan libur sekolah.

Mengacu kalender akademik, libur semester ganjil seharusnya dimulai 19 Desember nanti.

“Kami akan konsultasikan pada Bupati terkait libur sekolah untuk siswa SD- SMP,” ujar Kepala Disdikbud Boyolali, Darmanto, Kamis (2/12/2021).

Dijelaskan, pihaknya tetap menyesuaikan intruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) dan bupati.

“Jadi, kami usulkan agar diundur sebagai antisipasi libur natal tahun baru (Nataru) sesuai keputusan pemerintah.”

Menurut Darmanto, pembagian rapor dilakukan pada 18 Desember dan dilanjutkan libur semester selama dua minggu sampai 1 Januari 2022.

Baca Juga :  Seperti Ini Meriahnya Peringatan Hari Kartini di SMPN 2 Banyudono, Boyolali

Namun, kalender akademik tersebut terbentur dengan penerapan PPKM level 3.

Rencananya, libur semester bakal diundur pada 10 Januari 2022. Siswa akan menikmati libur semester selama lima hari, terhitung 10-15 Januari 2022. Selanjutnya, siswa kembali menjalani pembelajaran pada tanggal 17 Januari.

Nantinya, pasca penerimaan rapor pada 18 Desember, siswa tetap menjalankan pembelajaran tatap muka (PTM). Meski berada dilevel 3 nantinya, PTM dengan protokol kesehatan (Prokes) ketat tetap bisa berjalan.

“Itu rancangan kami diinternal Disdikbud yang akan diajukan ke Bupati. Jadi habis terima rapor tetap PTM dengan pelajaran semester 2.”
Dipilihnya PTM selama penerapan PPKM level 3 nantinya untuk mengantisipasi siswa berpergian.

Baca Juga :  Memprihatinkan, Prasasti Sarungga di Cepogo, Boyolali  Merana, Belum Dilindungi Secara Arkeologis

Dicontohkan, ketika dilakukan pembelajaran daring, pemantauan siswa juga sulit. Bahkan bisa saja siswa mengikuti pembelajaran tidak di rumah alias berpergian.

“Kami juga menghimbau pada orangtua agar menahan diri untuk mengajak anak liburan. Jangan piknik dulu, tetap disiplin prokes.”

Terpisah, Kepala SMPN 1 Boyolali, Nurnaningsih mengaku belum menerima instruksi terkait libur semester. Sesuai kalender akademik, libur semester bertepatan dengan Nataru. Padahal ada wacana penerapan PPKM level 3.

“Yang jelas, kami masih menunggu instruksi dari Disdikbud Boyolali. Apa instruksinya, kami siap laksanakan,” ujarnya. Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com