Beranda Daerah Sragen Dilanda Banjir Bandang, SDN Kebonromo 4 Sragen Terendam Hingga 70 CM. Puluhan...

Dilanda Banjir Bandang, SDN Kebonromo 4 Sragen Terendam Hingga 70 CM. Puluhan Siswa Terpaksa Diliburkan, Pembelajaran Lumpuh Total

Luapan banjir yang menggenangi halaman SDN Kebonromo 4 Ngrampal, Rabu (19/1/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Hujan deras yang mengguyur Selasa (18/1/2022) siang hingga malam memicu banjir bandang di wilayah Ngrampal.

Selain merendam sejumlah rumah, luapan air hujan juga merendam SDN Kebonromo 4, di Desa Kebonromo, Kecamatan Ngrampal, Sragen.

SDN yang berada di tepi jalan dekat dengan jalan tol Sragen-Ngawi itu terendam hingga ketinggian 70 sentimeter.

Tercatat ada 7 ruangan kelas yang terendam sehingga pembelajaran terpaksa diliburkan. Pantauan di lokasi Rabu (19/1/2022) siang, genangan air masih menghiasi halaman SD tersebut.

Menurut Kepala SDN Kebonromo 4, Sumiyem, luapan air mulai masuk di sekolahnya sekira pukul 24.00 WIB tadi malam. Ketinggian air di halaman sampai 70 cm sedangkan di ruangan kelas dan kantor sekitar 20 cm.

Banjir yang datang tengah malam menyulitkan proses evakuasi sehingga sebagian besar barang di dalam kelas dan kantor, terendam.

“Yang terendam kebanyakan buku-buku dan ATK di kantor. Jam 21.00 WIB penjaga sekolah ngecek belum ada air, agak malam baru banjirnya datang. Ada 7 ruangan kelas yang terendam. Sehingga hari ini tadi kelas 1 sampai 4 kita liburkan. Kelas 5 dan 6 kita masukkan membantu bersih-bersih lumpur, ” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (19/1/2022).

Baca Juga :  SMK Negeri 1 Plupuh Sragen Gembleng Mental dan Karakter Siswa Tangguh Bertajuk Jalan Ninja SKANIP Melalui Penyebaran Sepuluh Kebijakan

Sumiyem menyebut total siswa kelas 1 sampai 6 ada 86 orang. Menurutnya kerusakan kemungkinan menimpa etalase di bagian bawah yang tak sempat dievakuasi.

Musibah itu juga sudah dilaporkan ke Korwil dan Dinas Pendidikan kabupaten yang langsung direspon dengan pengecekan hari ini tadi.

Ditambahkan, insiden banjir ini merupakan yang terparah melanda sekolahnya. Sebelumnya banjir terakhir sekitar 10 tahun lalu dan tak setinggi kali ini.

Kemungkinan banjir dipicu oleh kondisi saluran drainase di dekat jalan tol yang terlalu kecil sehingga tak bisa menampung luapan air dari sawah dan permukiman.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sragen, Prihantomo menjelaskan terkait banjir di SDN Kebonromo 4, pihaknya sudah memerintahkan sekolah agar meliburkan murid belajar di rumah.

Baca Juga :  Kampanye Terbuka Paslon 02 Sigit-Suroto di Sragen Libatkan Banyak Anak-anak, Bawaslu Langsung Beri Peringatan Melalui Pembawa Acara di Panggung

Para guru membersihkan ruang kelas dan dinas juga sudah langsung menerjunkan tim dipimpin Kabid dan Korwil untuk melakukan pantauan.

“Ya mudah-mudahan dua hari sudah bersih. Sementara laporan banjir baru itu, kemarin sore ada beberapa sekolah tergenang sesaat namun belum sampai masuk kelas. Misalnya SMPN 5 Sragen namun langsung surut,” kata dia. Wardoyo