BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di tanjakan maut Keboan, jalan Solo-Semarang pada Selasa (18/1/2022) pukul 11.30. Tepatnya di ruas Desa Sidomulyo, Kecamatan Ampel.
Kecelakaan melibatkan dua kendaraan besar, truk pengangkut rongsok dan truk kontainer atau peti kemas.
Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun arus lalu lintas tersendat hingga macet lebih dari 2,5 km dari kedua arah.
Dari informasi, kecelakaan disebabkan truk pengangkut rongsok tak kuat nanjak.
Truk bak berplat B- 9499-FJ yang berjalan dari arah Solo itu kemudian nggelondor.
Disaat yang bersamaan melaju truk kontainer dengan nopol B- 9750-KEH yang melaju di belakangnya.
Akibatnya, truk pengangkut rongsok itupun menghantam trailer peti kemas.
Akibat kecelakaan ini, truk pengangkut rongsok terguling ke kiri.
Sedangkan head peti kemas ringsek.
Saksi mata, Dodo, warga sekitar mengaku semula dia melihat truk muatan rongsok ini hampir selesai melewati tanjakan Keboan.
Namun, setelah pengganjal ban di ambil oleh kenek, tiba-tiba truk tak kuat dan nggelondor mengenai trailer peti kemas di belakangnya.
“Hampir melintasi tanjakan ini. Tapi kemudian nggelondor” ujarnya.
Sarjono Raharjo (59), kenek truk rongsok mengaku mengangkut rongsok ini dari Baki, Sukoharjo tujuan ke Jakarta.
Tapi baru sampai tanjakan Keboan, Ampel truknya tak kuat nanjak yang akhirnya mengenai kendaraan dibelakang.
Sementara itu, Kanit Laka, Satlantas Polres Boyolali, Ipda Budi Purnomo mengatakan kecelakaan ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Boyolali.
“Kita masih fokus melakukan upaya evakuasi kendaraan dan pengaturan lalu lintas,” katanya di lokasi kejadian.
Akibat kecelakaan ini satu lajur jalan Solo-Semarang tertutup total.
Polisi pun kemudian melakukan sistem buka tutup arus lalu lintas.
“Tidak ada korban dalam kecelakaan ini,” katanya. Waskita