Site icon JOGLOSEMAR NEWS

4 Orang Terluka Tertimpa Bangunan Ambruk Gegara Angin Puting Beliung Menerjang Desa Kebintik Kecamatan Pangkalan Baru Bangka Tengah Babel

Angin puting beliung

Warga mengamati kerusakan bagian atap rumah yang rata dengan tanah akibat diterjang angin puting beliung di Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung pada Selasa (29/3). Foto: BPBD Kabupaten Bangka Tengah

BANGKA TENGAH, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak empat orang mengalami luka akibat kejadian angin puting beliung menerjang Desa Kebintik Kecamatan Pangkalan Baru Bangka Tengah Babel (Bangka Belitung).

Kepala Seksi Logistik dan Peralatan BPBD Kabupaten Bangka Tengah, Sri Murtopo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/3/2022) menyebutkan, seorang warga mengalami luka berat dan tiga lainnya luka ringan akibat terkena reruntuhan bangunan yang ambruk diamuk angin puting beliung menerjang Desa Kebintik Kecamatan Pangkalan Baru Bangka Tengah Babel pada Selasa (29/3).

BPBD Bangka Tengah melaporkan fenomena angin puting beliung itu terjadi bersamaan dengan hujan lebat pada Selasa (29/3) pukul 14.30 WIB.

“Korban terkena reruntuhan material bangunan,” ungkap dia.

Hasil kaji cepat tim BPBD Bangka Tengah, peristiwa itu berdampak pada kerusakan rumah sebanyak 118 unit yang dihuni 118 KK. Selain itu 1 unit fasilitas ibadah, 1 unit balai kematian umat Tionghoa dan 1 unit pangkalan gas elpiji juga turut terdampak.

Kerusakan itu juga dilaporkan secara visual dari lapangan yang menunjukkan bagian atap rumah warga dan sejumlah pohon tumbang serta porak poranda.

Sebagai upaya percepatan penanganan darurat bencana yang dipicu oleh faktor cuaca tersebut, BPBD Bangka Tengah bersama dengan lintas instansi terkait telah berkoordinasi dan membantu warga membersihkan puing bangunan, pembersihan cabang dan ranting pohon yang tumbang serta upaya lain dalam pemulihan dini.

Tim BPBD Bangka Tengah bersama Satpol PP, Tagana, Tim Pemadam Kebakaran, TNI, Polri dan relawan pada hari ini, Rabu (30/3) telah melakukan apel pagi guna melanjutkan upaya pemulihan dini dan mendirikan tenda untuk pengungsian.

Adapun warga pengungsi masih dalam proses pendataan lebih lanjut. Beberapa warga juga ada yang mengungsi di rumah kerabat terdekat.

“Hari ini dilaksanakan apel di lapangan dilanjutkan gotong royong di tempat,” jelas Sri Murtopo.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memberikan informasi prakiraan cuaca yang menyatakan bahwa hujan masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Bangka Tengah hingga Kamis (31/3). Aris Arianto

Exit mobile version