Beranda Daerah Malu Ditagih Utang, Pria Asal Bojonegoro Ini Pukul Kepala Temannya Hingga Tewas

Malu Ditagih Utang, Pria Asal Bojonegoro Ini Pukul Kepala Temannya Hingga Tewas

Ilustrasi / tribunnews

BOJONEGORO, JOGLOSEMARNEWS.COM  Utang, wajib hukumnya untuk mengembalikan. Namun, pria yang satu ini, sudah utang Rp 2,5 juta pada temannya, saat ditagih boro-boro mengemblikan.

Ia malah merasa malu dan tragisnya, karena malu ditagih utang, dia tega menghabisi nyawa temannya sendiri.

Yang bikin geleng-geleng kepala,  usai membunuh rekannya, pria tersebut makan sate kelinci, kemudian berhubungan intim dengan pacarnya.

Kasus pembunuhan berdarah dingin itulah yang coba direka ulang oleh Petugas Satreskrim Polres Blora dan Unit Reskrim Polsek Cepu pada Selasa (8/3/2022).

Mayat korban semula ditemukan di area persawahan daerah Nglebok, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada  16 Februari 2022 silam.

Korban pembunuhan tersebut dietahui bernama Sudar warga Sidorejo, Kecamatan Kedungtuban.
Dan pelaku berdarah dingin itu adalah teman korban sendiri, Nurhadi, warga Pacitan, Jawa Timur.

Baca Juga :  Jadi Korban Pengeroyokan, 2 Debt Collector di Kalibata  Tewas

Korban tewas seketika di lokasi kejadian karena kepalanya dipukul menggunakan batu hingga  pecah.

Polisi berhasil menangkap pelaku di Desa Mulyorejo, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro.

Tersangka mengaku menghabisi temannya sendiri karena malu sering ditagih utang sebesar Rp 2,5 juta.

Kapolsek Cepu, dikutip dari Tribunnews.com mengatakan,  rekonstruksi dilakukan agar dapat memberikan gambaran nyata, sehingga hasil pemeriksaan yang telah dilaksanakan terhadap para saksi maupun tersangka mendapatkan titik kejelasan dan sinkronisasi.

“Rekonstruksi digelar untuk menyesuaikan fakta di lapangan,” kata Kapolsek.

Dalam reka adegan ini, terungkap fakta bahwa seusai membunuh,  tersangka sempat makan sate kelinci di warung.

Selain itu, tersangka juga melakukan hubungan intim dengan sang kekasih. Sella Lukitasari

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.