JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Negara Api Menyerang, Tapi Kapan Car Free Day Wonogiri Dibuka Kembali?

Iptu Sugihantoro melayani warga di CFD Wonogiri.
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hingga saat ini publik Wonogiri masih bertanya tanya soal kapan car free day Wonogiri dibuka kembali.

Car free day (CFD) atau di Wonogiri kerap disebut car free sunday itu ternyata belum bakal digelar kembali pasca vakum dua tahun.
Tentunya ini erat kaitannya dengan negara api menyerang alias masih dalam suasana pageblug Corona.

Pemkab Wonogiri menyebut perlu ada kajian terkait dengan pembukaan kembali kegiatan itu.

Untuk diketahui CFD sebelum negara api menyerang digelar di ruas Jalan Pemuda II yang sekarang berganti menjadi Jalan Ir. Soekarno. Lokasinya ada di sekitar Alun alun Giri Krida Bakti Wonogiri setiap Minggu pagi.

Baca Juga :  Terjadi di Wonogiri 1887 Pelanggaran Terekam ETLE Selama Operasi Patuh Candi 2024

CFD terakhir kali digelar sekitar dua tahun lalu. Namun selama negara api menyerang, CFD yang biasanya digelar setiap Minggu pagi tak pernah dihelat.

Kepala Dinas Perhubungan atau Kepala Dishub Wonogiri Waluyo mengatakan hingga saat ini belum ada petunjuk untuk kembali digelarnya CFD. Menurut dia, perlu ada pembahasan yang dilakukan lintas sektoral jika CFD bakal digelar.

“Sementara sampai saat ini belum untuk itu. Semua itu harus dirembug dulu,” kata dia Rabu (16/3/2022).

Menurut Waluyo, saat ini paparan Covid-19 masih mengintai masyarakat. Karena itu, digelarnya kembali CFD tak bisa sembrono mengingat pageblug Corona masih berlangsung.

Baca Juga :  Diet Intermittent Fasting, Panduan Lengkap dan Jadwal Praktis ala Marshanda

“Nanti kalau situasinya sudah benar-benar aman, pasti akan koordinasi lintas sektoral dulu. CFD ‘kan penyelenggaraannya terpadu, tidak hanya dari Dishub,” kata mantan Kepala Satpol PP Wonogiri itu.

Waluyo menerangkan, instansi yang terkait dengan CFD di antaranya Dishub, Satpol PP, Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKM dan Perindag) hingga kepolisian.

“Jadi memang perlu ada kajian lagi untuk menyelenggarakan itu, pertimbangannya situasi dan kondisi di lapangan. Kalau sampai dengan saat ini masih belum memungkinkan,” kata Waluyo. Aris

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com