Beranda Edukasi Pendidikan 24 Siswa SMP Negeri 8 Surakarta Ikuti LDK dan Sertijab Pengurus OSIS

24 Siswa SMP Negeri 8 Surakarta Ikuti LDK dan Sertijab Pengurus OSIS

Kepala Sekolah SMP Negeri 8 Surakarta, (baris depan 4 dari kiri) berfoto bersama sejumlah guru dan pengurus OSIS di penghujung acara Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) / Dok Humas Sekolah

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM Sebanyak 24 siswa pengurus OSIS SMP Negeri 8 Surakarta mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) tahun pelajaran 2021/2022.

Ajang untuk mencetak siswa-siswi SMP Negeri 8 Surakarta yang berkarakter itu dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Triad Suparman, M.Pd.

LDK tersebut dilakukan untuk menanamkan jiwa kepemimpinan, kemandirian, kedisiplinan dan keteladanan kepada pengurus OSIS.

Kegiatan  dilakukan Rabu (30/3/2021) dan Kamis (31/3/2022). Setelah dibuka oleh Wakil Kepala Kesiswaan, Prico Diana Dewi, S.Pd.M.H, dilanjutkan dengan pemberian motivasi dan Pendidikan Karakter oleh Sri Triwulan, S.Pd.

Dalam paparannya, Sri Tiwulan mengatakan anggota OSIS harus selalu melakukan perubahan sekecil apapun, untuk menuju ke arah yang lebih baik.

“Siswa harus mau mengaalahkan kebiasaan, mensyukuri hal-hal yang kita miliki, selalu sopan dan baik dalam hidup,” ujar Sri Triwulan.

Wahyu Prihatin, S.Pd, selanjutnya memberikan materi Dasar-dasar Kepemimpinan.  Wahyu mengatakan, hakekat kepemimpinan adalah proses mempengaruhi dan menginspirasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama.

Dijelaskan Wahyu, tugas pokok kepemimpinan antara lain mengantarkan, mempelopori, memberi petunjuk, mendidik, membimbing dan lain sebagainya.

Di hari kedua, Imam Khoirudin, M.Pd.I dan F. Nita Purwaningsih, S.Ag lebih banyak membeberkan materi tentang agama dan budi pekerti.

Dijelaskan, budi pekerti merupakan sikap dan perilaku individu, keluarga, ataupun masyarakat yang saling berkaitan dengan etika dan nilai norma.

“Budi pekerti digunakan untuk menyatakan akhlak, tabiat, perangai, tingkah laku seseorang,” papar Nita.

Di puncak acara, Kepala Sekolah, Triad Suparman, M.Pd memberikan materi tentang Sekolah Ramah Anak (SRA) Profil Pelajar Pancasila.

Triad Suparman berharap para siswa yang ikut dalam LDK bisa menjadi contoh bagi siswa lainnya.

Dijelaskan, Sekolah Ramah Anak yang pertama muncul dalam benak adalah ramah. Artinya baik hati, menarik budi bahsanya, manis tutur kata dan sikapnya.

“Intinya sikap saling mengasihi dan menghormati sesama manusia,” ucapnya, seperti dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.

Sedangkan Profil Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia yang memiliki semangat belajar sepanjang hayat, memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila.

“Enam ciri utamanya yaitu beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif,” beber Triad.

Acara selanjutnya adalah Sertijab Pengurus OSIS periode 2020-2021 kepada Pengurus periode 2021-2022 oleh Kepala Sekolah dan Panitia. Suhamdani