Beranda Daerah Sragen Bunuh Diri Bapak Anak di Sragen Jadi Sorotan Nasional. Bu Menteri Sosial...

Bunuh Diri Bapak Anak di Sragen Jadi Sorotan Nasional. Bu Menteri Sosial Hari Ini Bakal Terjun ke Gondang

Tim Kemensos RI saat menyambangi rumah duka bapak anak gantung diri di Grasak, Gondang, Sragen, Selasa (10/5/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus bunuh diri yang dilakukan bapak- anak, Arifin (40) dan putrinya, Saqilla Love Afilah Sungkar (5) Jumat (6/5/2022) lalu menuai perhatian dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Setelah Direktur Jenderal Kesejahteraan Sosial Anak Kemensos, Kania Ekasanti menyambangi ke rumah duka dan putrinya yang masih hidup Selasa (10/5/2022), Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dijadwalkan juga akan berkunjung pada hari ini, Minggu (15/5/2022).

Mensos dijadwalkan akan menyambangi putri sulung alm Arifin, Livey (11) di rumah duka Dukuh Grasak, Desa Gondang, Sragen, pagi ini pukul 10.00 WIB.

Selain ke Gondang, Mensos juga dijadwalkan akan mengunjungi anak istri yang ditinggal bunuh diri suaminya di Desa Pengkok, Kedawung, Sragen.

“Iya, menurut agenda hari ini Bu Menteri sosial akan mengunjungi Gondang. Rencananya jam 10.00 WIB. Kalau ke Kedawungnya masih tentatif,” papar PLT Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sragen, Cosmas Edwi Yunanto, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (15/5/2022).

Cosmas mengatakan kunjungan Mensos diperkirakan sebagai tindaklanjut kunjungan Dirjen Kesos Anak yang terlebih dahulu terjun ke Gondang melakukan assesment, awal pekan ini.

Namun ia tidak menyebut secara detail apakah kunjungan Mensos itu untuk menyerahkan bantuan atau keperluan lain.

“Iya hari ini kami dapat kabar Bu Menteri akan berkunjung ke Gondang Sragen. Yang ngabari Pak Plt Kepala Dinsos,” ujar Ketua RW 43, Grasak, Gondang, Bambang Widjo Purwanto.

Baca Juga :  Kakek Dirjo, Petani Asal Desa Gading, Sumbang Satu Kebun Bambu untuk Untung Wiyono: Keluarga Pak Untung Dikenal Paling Ikhlas pada Masyarakat Sragen

Sebelumnya, Kemensos langsung menerjunkan tim khusus ke rumah duka, Selasa (10/5/2022) siang.

Tim yang dipimpin Direktur Jenderal Kesejahteraan Sosial Anak Kemensos, Kania Ekasanti itu hadir ke rumah duka untuk melakukan assesment kebutuhan satu-satunya anak almarhum yang masih hidup.

“Iya kemarin berita bunuh diri di Sragen itu memang viral sehingga dari pimpinan mengutus Bu Dirjen untuk melakukan assesment ke rumah duka hari ini,” papar salah satu pegawai Kemensos yang mendampingi Dirjen saat berada di rumah duka.

Dalam kunjungan tersebut, Dirjen menemui Livi (11), putri sulung almarhum Arifin yang tidak diajak gantung diri. Siswi kelas VI SD itu dihadirkan didampingi bibinya.

Dirjen sempat melakukan assesment dengan mengorek informasi dengan mengobrol langsung dengan Livi dan bibinya mewakili keluarga.

Proses assesment dilakukan tertutup di rumah duka sebelum kemudian pindah ke teras rumah tetangga depannya. Sepanjang assesment, Dirjen terlihat banyak menanyai Livi seputar kejadian itu dan bantuan apa saja yang dibutuhkan.

PLT Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sragen, Cosmas Edwi Yunanto mengatakan kedatangan tim Ditjen Resos Anak Kemensos itu dalam rangka melakukan kroscek ke keluarga pasca kejadian bunuh diri bapak anak di Grasak, Gondang.

Baca Juga :  Dukung Program Presiden Prabowo, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi Hadiri Peluncuran Gugus Tugas Pendukung Ketahanan Pangan di Kecamatan Ngrampal

Menurutnya Kemensos memang terjun mengirimkan delegasi lantaran berita bunuh diri bapak anak di Gondang dan satu bapak di Kedawung, viral di pemberitaan media.

“Karena viral ada 3 kasus di hari yang sama, akhirnya Kemensos menerjunkan Bu Dirjen dan timnya hari ini,” paparnya di sela kunjungan.

Menurutnya, assesment dilakukan untuk mengetahui apa yang dibutuhkan oleh anak korban yang masih tersisa, Livi dan bagaimana kelangsungan masa depannya.

“Nanti Pemkab Sragen dan Kemensos akan mengawal bersama Kemensos, kira-kira program apa yang harus dilakukan. Sebab korban masih punya satu anak dan harus ada jaminan bagaimana kelangsungan hidupnya dan masa depannya,” urai Cosmas. Wardoyo

.