Beranda Daerah Karanganyar Tragedi Kehidupan! Tuduh Tetangga Curi HP Tanpa Bukti,  Rumah Dewi Purwanti Disegel...

Tragedi Kehidupan! Tuduh Tetangga Curi HP Tanpa Bukti,  Rumah Dewi Purwanti Disegel Warga Suruh Jetis, Tasikmadu

Rumah milik Dewi Purwanti di Desa Suruh Jetis, Tasikmadu Karanganyar disegel permanen oleh warga setempat karena emosi / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Kesal dituduh tanpa bukti oleh tetangga barunya, Eko Wahyono (37) warga Desa Suruh Jetis, Tasikmadu, Karanganyar  bersama warga setempat menyegel rumah Dewi Purwanti (37).

Penyegelan tersebut disaksikan RT, tokoh warga dan 20 warga setempat dengan menutup pintu masuk rumah Dewi Purwanti menggunakan seng sehingga pemilik rumah tidak bisa keluar rumah.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM di lokasi menyebutkan,  peristiwa penyegelan rumah dilakukan Minggu (29/5/2022) karena warga kesal dengan ulah Dewi Purwanti yang menuduh tetangganya mencuri Handphone (HP) tanpa bukti.

Apalagi informasi menyebutkan tuduhan itu dilakukan setelah Dewi Purwanti mendapat informasi dari seorang dukun.

“Iya ini sudah keterlaluan apalagi informasi saya dituduh mencuri HP dilaporkan resmi ke Polsek Tasikmadu dan disebar digrup What Apps (WA) ibu-ibu RT padahal tidak ada bukti sama sekali,” ungkap Eko Wahyono saat ditemui JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (29/5/2022).

Apalagi  Menurut Eko Wahyono, setelah menuduh tanpa bukti , Dewi Purwanti bertindak arogan menantang Eko Wahyono agar mengambil uang jika mau sambil menyoting sejumlah uang dipamerkan via WA.

Baca Juga :  Silaturahmi dan Diaspora Kader Muhammadiyah se-Jateng: Hadirkan Menteri dan DPR RI Gagas Sinergi untuk Jawa Tengah Berkemajuan

“Bukan hanya itu saja,  Dia (Dewi Purwanti) juga memasi situasi pamer bahwa punya uang banyak dan punya mobil mengapa tidak diambil sekalian,” tandas Eko Wahyono.

Untuk itulah dirinya menyegel rumah tersebut guna pembelajaran.

Sementara itu Sri Mulyani (60) ibu Eko Wahyono membenarkan ulah tetangganya yang baru dua tahun ini bertindak kurang sopan dan suka  pamer.

“Mau pamer silahkan tapi jangan menuduh anak saya mencuri tentu keluarga besar kami tidak terima karena tak ada bukti dan saat diklarifikasi justru membisu menyebar fitnah di grup WA,” ungkap Sri Mulyani.

Sementara itu saat ditemui JOGLOSEMARNEWS.COM di rumahnya, Paryanto (60) bapak Dewi Purwanti mengaku bingung karena rumah disegel tetangganya.

“Ya saya tidak tahu masalah secara detail karena itu anak saya tapi penyegelan ini membuat kami tersiksa karena tidak bisa keluar rumah apalagi belum tahu  penyegelan itu akan berakhir sampai kapan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Silaturahmi dan Diaspora Kader Muhammadiyah se-Jateng: Hadirkan Menteri dan DPR RI Gagas Sinergi untuk Jawa Tengah Berkemajuan

Tak pelak kasus itu bagai bara api karena konflik antar tetangga berimbas pada penyegelan secara permanen. Beni Indra