BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 14 kloter dengan total 4.297 jemaah calon haji (JCH) sudah masuk Embarkasi Solo.
Dari jumlah tersebut, 11 kloter dengan 3.938 JCH telah tiba di Madinah. Mereka diterbangkan ke tanah suci berurutan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Meski begitu, ada 8 JCH yang belum bisa diterbangkan ke tanah suci lantaran masih menjalani perawatan di rumah sakit rujukan.
Dengan rincian, dua JCH dirujuk ke RS Moewardi Solo, sedangkan 6 JCH masih menjalani perawatan medis di RS TNI AU.
“Jika nanti kondisinya membaik dan dinyatakan layak terbang, maka mereka akan diberangkatkan bersama kloter berikutnya,” ujar Koordinator Humas, PPIH Embarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin Sarip pada Minggu (12/6/2022).
Dijelaskan, jemaah yang paling banyak dirawat di rumah sakit berasal dari kloter 12 asal Magelang.
Bahkan, dari 8 JCH yang masih sakit itu, separohnya dari Kloter 12. Sesuai jadwal, 4 orang jemaah yang sakit mestinya terbang ke Madinah pada Sabtu (11/6/2022) malam bersama rombongan JCH dari Klaten.
“Namun pemberangkatannya terpaksa ditunda dulu hingga JCH yang sakit itu benar -benar sembuh dan dinyatakan layak untuk terbang.”
Selain itu ada juga dua JCH asal Klaten yang tiba di AHD kemudian dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Satu JCH di kloter 13 di rujuk ke RS TNI AU dan seorang JCH di rujuk ke RS Moewardi Solo.
“Harapannya, semoga kondisi 8 JCH yang dirawat itu bisa segera membaik, dan bisa kita ikutkan ke dalam kloter berikutnya.”
Sementara itu, dari jadwal PPIH Embarkasi Solo, hari Minggu (12/6) ini tercatat ada dua kloter masuk AHD. Yaitu, kloter 14 asal Kabupaten Klaten dan Sragen yang tiba pada pukul 08.00 tadi pagi.
“Disusul kemudian kloter 15 asal Kabupaten Sragen yang dijadwalkan masuk AHD pukul 19 nanti malam.” Waskita
