Sejarah Peringatan Hari Purbakala, BPSMP Sangiran Gelar Upacara dan Serangkaian Lomba

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran menggelar upacara peringatan hari Purbakala di Museum Sangiran Klaster Bukuran, Selasa (14/6/2022).

Hari Purbakala yang diperingati setiap tanggal 14 Juni merupakan peristiwa penting tonggak bersejarah didirikannya Oudheidkundige Diens (Dinas Purbakala) pada 14 Juni 1913 oleh Pemerintah Hindia-Belanda.

Berdasarkan sejarah, dinas purbakala itu dibentuk untuk mengerjakan dua fungsi sekaligus yakni fungsi pelestarian peninggalan purbakala dan fungsi penelitian arkeologi.

Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran, Iskandar Mulia Siregar mengatakan peringatan tahun 2022 ini merupakan yang ke-109.

Rangkaian kegiatan dilakukan antara lain upacara, lomba baca puisi, hingga kegiatan bersih-bersih lingkungan Situs.

Kegiatan lomba baca puisi dilakukan Rabu, 15 Juni 2022 yang diikuti perwakilan pegawai klaster museum.

Kegiatan bersih-bersih lingkungan Situs dilakukan pada Jumat, 17 Juni 2022 di 5 klaster Museum Sangiran.

Setelah pelaksanaan upacara, Pimpinan BPSMP Sangiran melakukan lawatan ke Desa Manyarejo terkait dukungan masyarakat untuk turut andil melestarikan Situs Sangiran.

Pemerintah Desa Manyarejo mengadakan beberapa agenda antara lain festival Hari Lingkungan hidup yang sudah dilaksanakan pada 5 Juni 2022.

Lantas kirab budaya pada 6 Juni 2022, dan penanaman pohon hingga pelepasan burung yang diakhiri dengan bancakan sebagai simbol syukur pada Tuhan Yang Maha Esa.

Slogan yang diusung adalah “Lestari Lingkunganku, Lestari Dusunku, Lestari Lingkungan Purbakalaku”. Slogan itu digulirkan sebagai bentuk apresiasi dan tanggungjawab masyarakat ikut ambil bagian dalam pelestarian Situs Sangiran.

Pada puncak kegiatan 14 Juni 2022, pimpinan BPSMP Sangiran melakukan lawatan ke Desa Manyarejo yang akan mengadakan Kirab Budaya diawali dari depan Museum Manyarejo ke lokasi pentas budaya di Dukuh Grogolan.

Kegiatan ini dilakukan kerjasama dengan ISI Surakarta. Bentuk keseriusan pemberdayaan masyarakat akan dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama antara pemerintah Desa Manyarejo dengan Fakultas Seni Rupa dan Desain.

Selanjutnya juga dilakukan penandatanganan kerjasama antara Prodi dengan komunitas-komunitas seni, seperti Kelompok Paguyuban Brayat Krajan, Paguyuban Karawitan dan pedalangan. Wardoyo