Beranda Daerah Karanganyar Sukses Bentuk 13 DPC, Partai Gelora Siap Ikuti Kontestasi Pemilu di  Karanganyar

Sukses Bentuk 13 DPC, Partai Gelora Siap Ikuti Kontestasi Pemilu di  Karanganyar

Ilustrasi / wikipedia

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Kontestasi politik serentak tahun 2024 di Kabupaten Karanganyar, Jateng diprediksi seru menyusul segera hadir pendatang baru yakni Partai Gelora pimpinan mantan presiden PKS, Annis Matta.

Secara administratif,  Partai Gelora sudah berhasil membentuk 14 Dewan Pimpinan Cabang ditiap kecamatan dari 17 kecamatan yang ada.

Ketua DPD Partai Gelora Karanganyar, Joko Rianto mengatakan dengan sukses membentuk 13 DPC sudah memenuhi standar minimal prosentase kepengurusan yang disyaratkan KPU.

“Target ksmi akhir Juni ini sudah terbentuk total 17 DPC di Karanganyar,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (6/6/2022).

Adapun keempat DPC yang belum terbentuk itu lanjut Joko Rianto yakni kecamatan
Colomadu, Gondangrejo, Jatipuro dan Jumantono.

Namun proses terus berjalan dan sudah ada gambaran komposisi kepengurusan.

Dijelaskan Joko Rianto, untuk yang 13 DPC sudah pemberkasan dan
persyaratan telah terpenuhi.

Baca Juga :  OSIS SMPN 3 Gemolong Gelar LDK, Bentuk Pemimpin Muda yang Tanggap dan Tangguh

” Selanjutnya berkas kita serahkan kepada pimpinan wilayah untuk diteruskan kepada Dewan Pimpinan Nasional Partai Gelora di Jakarta untuk diverivikasi secara nasional,” tandasnya.

Sedangkan untuk target politik, Partai Gelora menggandeng tokoh-tokoh berbagai kalangan di Karanganyar untuk maju sebagai Calon Legislatif Caleg. Bahkan untuk Caleg DPR-RI dari Dapil Jateng IV sudah siap yang berasal darimputra daerah yakni Fauzi Wahyu Muntoro.

“Target kami tidak muluk yakni bisa terpilih per kursi baik DPRD, DPRD Jateng dan DPR-RI,” ujarnya.

Untuk itu sosialisasi Partai Gelora terus digeber baik melalui pertemuan maupun pemasangan baliho.

Sementara itu Wakil Ketua pengembangan teritori Dewan Pimpinan Nasional DPN Partai Gelora, Fauzi Wahyu Muntoro (50) mengatakan Partai Gelora partai global meski diakui sebagian dari mantan kader maupun pengurus PKS.

“Kami partai terbuka nasionalis dan bukan berbasis keagamaan sehingga lebih berpeluang eksis apalagi pada pemilihan umum tahun 2024 mendatang akan ada gelombang rakyat sebagai ekspresi titik jenuh terhadap status quo dan memilih yang baru,” ungkap Fauzi. Beni Indra

Baca Juga :  OSIS SMPN 3 Gemolong Gelar LDK, Bentuk Pemimpin Muda yang Tanggap dan Tangguh

.