WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim dari Dinas Kelautan dan Perikanan dan Peternakan (Dislapernak) Wonogiri melakukan pemantauan hewan kurban di lapangan.
Kepala Dislapernak Wonogiri Sutardi mengatakan timnya telah melakukan pemantauan ke ribuan hewan kurban.
Berdasarkan data sementara Dislapernak Wonogiri setidaknya telah dilakukan pemantauan sebanyak 980 ekor sapi jantan lalu 27 ekor sapi betina.
“Selain itu juga 2630 ekor kambing dan domba jantan,” ujar Kepala Dislapernak Wonogiri Sutardi.
Dari pemantauan yang dilakukan, ada temuan 25 kasus cacing hati, diduga PMK satu kasus. Selain itu juga ditemukan satu kasus hewan kurban yang mati mendadak.
“Itu data sementara, kalau yang mati sapi. Kita belum mengetahui alasannya apa, sampel kita kirim ke laboratorium,” kata Kepala Dislapernak Wonogiri Sutardi.
Di lain sisi, Polres Wonogiri juga telah melakukan pengamanan selama momentum Idul Adha. Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasubsi Penmas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono mengatakan seluruh polsek jajaran juga diminta untuk melakukan penyuluhan dan mengecek langsung hewan kurban di masjid bersama stakeholder terkait.
“Selain itu juga melakukan pengamanan saat Salat Idul Adha bersama dengan TNI dan juga pihak lainnya,” ujar Iwan.
Lebih jauh, AKBP Dydit juga menyerahkan tiga ekor sapi dan sembilan ekor kambing untuk kurban. Itu adalah kurban dari Kapolres dan jajarannya.
“Itu didistribusikan ke sejumlah pondok pesantren dan warga,” kata Iwan. Aris Arianto
