Beranda Daerah Sukoharjo 50 Tahun Ponpes Al Mukmin Ngruki. Menteri Muhadjir Effendy Kaget, Baru Tahu...

50 Tahun Ponpes Al Mukmin Ngruki. Menteri Muhadjir Effendy Kaget, Baru Tahu Ada Alumni Ponpes Ngruki Bekerja di Kemenko PMK

Menko PMK saat berbicara di depan alumni Ponpes Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo. Foto: JSNews/Ando

 

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM —Pondok Pesantren Islam Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah menggelar reuni akbar peringatan setengah abad (50 tahun) berdirinya pondok pesantren, Minggu, (21/8/2022).

Reuni akbar atau silaturahmi akbar tersebut dihadiri ribuan alumni dari berbagai daerah. Turut hadir pula Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy sebagai keynote speaker, pendiri Ponpes Ngruki Abu Bakar Ba’asyir,  perwakilan Pondok Modern Darussalam Gontor K.H Hasan Abdullah Sahal, serta tamu undangan yang lain.

Dalam sambutannya, Muhadjir mengatakan bahwa selama 50 tahun berdiri, Ponpes Al Mukmin Ngruki telah menunjukkan dedikasinya yang kuat untuk membangun Indonesia. Namun di usia 50 tahun, baginya belum menunjukkan usia yang belum begitu tua.

“Ini 50 tahun memang usia yang belum tua-tua amat untuk sebuah lembaga pendidikan. Kalau dibandingkan dengan Harvard itu sudah 800 tahun, kalau dibanding UGM itu sudah 77 tahun. Tentu saja 50 tahun usia yang belum tua-tua amat,” ucapnya.

Akan tetapi, menurut Muhadjir, di usia 50 tahun ini bisa menjadi titik tolak untuk Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki membuka lembaran baru.

“Lembaran baru yang lebih mencerahkan lembaran baru yang akan memberikan kesempatan para alumni-alumninya untuk memberikan yang terbaik. Sumbangan  yang terbaik untuk kepentingan umat, nusa dan bangsa,” paparnya.

Baca Juga :  Iwan Fals Pilih Tanam Jati Mas Sebelum Manggung di Taman Ratu Maulidya Sukoharjo

Lebih lanjut, Muhadjir menceritakan tentang alumni Ponpes Al Mukmin Ngruki yang bekerja di Kemenko PMK yang baru saja diketahuinya setelah mengikuti upacara 17 Agustus kemarin.

“Saya tahu para alumninya memiliki dedikasi yang sangat tinggi. Kenapa demikian saya katakan karena di kantor saya di Kemenko PMK juga ada alumni dari Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki ini. Yang dia pegang sekarang ini juga tidak tanggung-tanggung, kebetulan perempuan dan dia sekarang mengurusi kerjasama luar negeri Kemenko PMK. Punya dedikasi yang tinggi bahkan saya tidak tahu semula baru kemarin setelah saya memimpin upacara baru ngaku ternyata dia alumni Al Mukmin Ngruki,” terangnya disambut tepuk tangan hadirin.

Muhadjir lalu menanyakan pada alumni tersebut kenapa tidak menceritakan kepadanya. “Kenapa kamu gak bilang-bilang dulu. Kalau dulu dari alumni Al Mukmin Ngruki, saya kira tahu sendiri lah,” gurau Menteri disambut gelak tawa yang hadir.

“Mulai sekarang setelah peringatan 50 tahun ini tidak boleh ada alumni yang tidak punya kesempatan atau yang tidak punya keberanian untuk menunjukkan dirinya bahwa dia alumni Al Mukmin Ngruki,” kata Muhadjir yang kembali disambut tepuk tangan.

Baca Juga :  Iwan Fals Hipnotis Ribuan Penonton Konser Gema Surya Nuswantara

Muhadjir kembali mengutarakan bahwa kehadirannya di Pondok Ngruki bukan atas keinginan pribadi. Namun atas perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Beliau berpesan kepada saya untuk berikutnya Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, saya diperintah beliau untuk terus membantu memberikan dukungan. Karena itu saya mohon terus kerja-sama antara pemerintah dengan pondok pesantren Al Mukmin Ngruki saya harap ditingkatkan untuk di masa-masa yang akan datang,” tandasnya. (Ando)

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.