SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pasar malam sekaten dibuka untuk warga umum mulai Jumat (16/9/2022). Pembukaan dimeriahkan oleh penampilan Enny Sagita Asolole pada pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya Kamis, (15/09/2022) sore, wilujengan atau doa untuk memohon keselamatan telah dilangsungkan di depan Kamandungan Keraton Surakarta. Dengan diikuti puluhan orang yang terlibat dalam Pasar Malam Sekaten.
“Intinya kita berdoa bersama untuk keselamatan semua karyawan dan juga pengunjung yang mengunjungi Pasar Malam Sekaten di Alun-Alun Utara maupun Alun-Alun Selatan dan Pagelaran Keraton Surakarta,” terang Penasehat Diana Ria Enterprise, Muntohar selaku Event Organizer (EO) Pasar Malam Sekaten.
Menurutnya hingga saat ini sudah ada sekitar 85% wahana permainan yang sudah masuk dari 100 unit wahana permainan akan yang ditampilkan.
“Ini masih ada 2 grup yang belum masuk, karena masih mengisi untuk acara Saparan di tempat lain, mungkin baru masuk hari Senin mendatang,” paparnya.
Sedangkan untuk persiapan stan yang disewakan, Muntohar mengatakan saat ini sudah terisi sekitar 75 %.
Kemungkinan sebagian besar masyarakat yang akan mengisi stan tersebut masih ingin melihat seperti apa pelaksanaan Pasar Malam Sekaten besok.
“Biasanya kalau sudah berjalan dua atau tiga hari baru akan bertambah pesertanya,” ujar Muntohar.
Sejumlah artis ternama juga akan menghibur di acara pasar malam sekaten tersebut dengan tiket masuk mulai Rp 20.000 hingga Rp 150.000.
Di antaranya ada Denny Caknan, Abah Lala, Happy Asmara, Dara The Virgin, hingga Farrel Prayoga.
Sementara itu dilain pihak, Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta yang akan mengelola sebagian dari lokasi sekaten, khususnya di pagelaran. Akan berusaha mengembalikan nuansa keagamaan dan ruh perayaan sekaten.
“Untuk Alun-Alun Utara dan Selatan sudah dikelola pihak ketiga. Kami mengelola yang Pagelaran dengan harga sewa yang lebih murah,” kata
Ketua Eksekutif Lembaga Dewan Adat Kraton Surakarta, KPH Eddy Wirabhumi.
Menurutnya harga sewa stan di Pagelaran Keraton Surakarta jauh lebih murah hanya berkisar Rp 4 juta. Bahkan di bagian belakang yang diperuntukkan bagi UMKM hanya sebesar Rp 500.000 yang bisa dibagi empat pedagang.
Pihaknya mengaku juga akan memberikan tempat di sekitar Pagelaran untuk pedagang kecil. Di sana akan ada juga mini zoo untuk mengenalkan binatang kepada anak-anak.
“Kami akan kembalikan nuansa keagamaan mengembalikan ruh perayaan Sekaten. Dengan mengadakan acara kajian agama, seperti nanti tanggal 1 Oktober kami mengundang dari Muhammadiyah akan bicara soal agama dan kebudayaan Jawa,” paparnya.
Ketua LDA, GKR Wandansari atau Gusti Moeng menambahkan untuk menambah nuansa budaya, pihaknya juga memberikan kesempatan bagi sanggar-sanggar tari di sekitar keraton untuk tampil.
“Ada juga stan makanan tradisional Kota Solo seperti sego liwet, jenang tumpang dan lainnya,” pungkas Gusti Moeng. (Ando)