JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Harga Tanah di Kawasan Boyolali Ini Justru Turun, Ternyata Ini Penyebabnya

Kawasan perkantoran terpadu Boyolali ini memang terlihat bersih indah dan rapi. Namun uniknya, harga tanah di kawasan ini justru mengalami tren penurunan / Foto: Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM Harga tanah biasanya selalu naik setiap tahun. Namun demikian, ternyata ada lho, tanah yang harga justru turun.

Tak percaya? Lihat harga tanah di kawasan kompleks perkantoran terpadu Boyolali. Harga tanah di seputar kawasan gedung pemerintahan itu justru harganya anjlok tahun ini. Lahan tanah yang berupa ladang atau tegalan itu sempat melambung setelah gedung dan infrastruktur jalan dibangun mulus.

Harga tanah yang semula kurang dari Rp 500 ribu/meter langsung melejit hingga tembus Rp 3-4 juta/meter persegi.

Baca Juga :  Tim Penilai Kwarcab Boyolali Lakukan Penilaian Pramuka Garuda di Simo, Ini Tujuannya

Namun kini, harga kembali turun.

“Iya, memang aneh harga tanah turun. Tapi faktanya memang benar adanya,” ujar Punjul, salah satu mediator jual beli tanah Boyolali, Selasa (20/9/2022).

Dijelaskan, harga tanah di kawasan kompleks perkantoran terpadu Boyolali ini justru anjlok akibat dampak Covid-19. Seperti lahan di sebelah timur Jalan Ir Soekarno yang memanjang dari utara ke selatan.

“Harganya kini hanya Rp 1,8 juta/ meter.”

Namun, dia tak mengetahui penyebab pasti anjloknya harga tanah di kawasan tersebut. Padahal, sebelum ada Covid-19, tanah di tempat itu ditawar Rp 3,9 juta/ meter pun tidak diberikan. Tapi sekarang anjlok hingga separoh.

Baca Juga :  Asrama Haji Donohudan  Boyolali Siap Terima Kedatangan Jemaah Calon Haji

Pernyataan senada dikatakan Muhajir mediator lainnya. Menurutnya, ada banyak faktor anjloknya harga tanah. Namun kondisi ekonomi yang baru pulih menjadikan tak banyak investor yang ingin menanamkan uangnya di Boyolali ini.

“Peminat investor masih sedikit, harga tanah pun tidak terkatrol. Seperti tanah kapling di depan kantor Disdikbud Boyolali yang ditawarkan dengan harga Rp 2,5 – 4 juta/meter. Meski lokasinya strategis hingga kini belum laku.” Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com