Beranda Nasional Jogja Mal Malioboro dan Hotel Ibis Diambil Alih Pemprov DIY, Karyawan Lama Akan...

Mal Malioboro dan Hotel Ibis Diambil Alih Pemprov DIY, Karyawan Lama Akan Direkrut Kembali

Suasana di sekitar Mal Malioboro, Yogyakarta, Selasa (13/9/2022). Pemda DIY secara resmi mengambil alih aset Malioboro Mall dan Hotel Ibis yang berada di Jalan Malioboro. Penandatangan serah terima aset digelar secara tertutup di Kompleks Kepatihan, Kantor Gubernur DIY, Senin (12/9/2022). Dengan demikian Pemda DIY secara resmi menghentikan kontrak sewa terhadap pengelola lama, dalam hal ini PT YIS selaku pengelola. Mal Malioboro dibangun pada medio 1993 di atas lahan milik Pemda DIY dan milik BUMD PT Anindya Mitra Internasional. Republika.co.id

YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM Pemda DIY sudah menunjuk PT Setia Mataram Tritunggal sebagai manajemen baru untuk mengelola Mal Malioboro dan Hotel Ibis. Seperti diketahui Pemda DIY mengambil alih Mal Malioboro dan Hotel Ibis sejak 13 September 2022.

Manajemen baru Mal Malioboro dan Hotel Ibis menyatakan akan kembali mempekerjakan karyawan yang tercatat di manajemen lama.

Juru Bicara manajemen baru, Surya Ananta mengatakan, pihaknya terbuka untuk mempekerjakan kembali karyawan lama. Namun, akan dilakukan perekrutan dengan mekanisme baru.

“Jadi nanti tetap masih sangat terbuka untuk teman-teman yang ingin ikut masuk bergabung, dengan teknis atau dengan persyaratan yang kita lakukan,” kata Surya di Ibis Hotel, Kamis (15/9/2022).

Saat ini, untuk Hotel Ibis masih belum beroperasi sejak diambil alih oleh Pemda DIY. Pihaknya berencana untuk mengoperasikan kembali hotel tersebut dalam waktu dekat sembari melakukan berbagai persiapan.

Baca Juga :  Hujan Lebat di Sleman Picu Luapan Sungai Mlinting Hingga Jebolkan Jembatan Antardusun dan Rendam Rumah

Surya menyebut, pihaknya memprioritaskan karyawan lama. Hal itu mengingat karyawan lama sudah memiliki pengalaman atau kualifikasi dalam mengelola hotel.

“Tentunya untuk menuju sempurna ada kekurangan dan itu juga perlu waktu untuk kita melakukan penyempurnaan. Tapi semoga dalam waktu dekat (hotel) untuk bisa dilakukan operasional kembali, itu jadi target yang akan kita kejar,” ujarnya.

Sementara itu, untuk Malioboro Mall terus beroperasi dan tidak pernah dilakukan penutupan sejak diambil alih oleh Pemda DIY. Operasional mal, katanya, dilakukan dengan sumber daya manusia (SDM) yang sudah ada ditambah dengan SDM dari manajemen baru.

Baca Juga :  PakNas Gelar Rembuk Konsumen, Soroti Kebijakan Diskriminatif terhadap Konsumen Tembakau

“Sebagian kita menggunakan sources yang ada sebelumnya, namun sebagiannya lagi kita juga mendatangkan dari grup kami yang ada,” ujar Surya.

www.republika.co.id