![3009 - pencuri](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2022/09/3009-pencuri.jpg?resize=640%2C359&ssl=1)
PROBOLINGGO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dua maling yang gagal menggasak sepeda motor trail di parkiran RSUD Tongas, Probolinggo lantaran kebergok Satpam, akhirnya bingung dan kalan kabut melarikan diri.
Sepeda motor trail yang nyaris berhasil dibawa kabur, akhirnya ditinggal begitu saja dan berusaha ngacir berboncengan sepeda motor matic.
Saat diadang di gerbang pintu keluar, salah satu dari maling itu mengeluarkan senjata terakhir berupa bondet dari dalam tas, dan melemparkannya ke arah Satpam tersebut dan meledak hingga melukai kaki sang Satpam.
Peristiwa yang sangat dramatis itu terjadi di RSUD Tongas Probolinggo, Sabtu (10/9/2022).
Tanpa diduga, seorang pelaku mengambil bondet dari dalam tas dan melemparkannya ke arah seorang satpam.
Kapolsek Tongas, Iptu Mugi mengatakan, kejadian pencurian berujung pelemparan bondet itu terjadi sekitar pukul 11.45 WIB.
Ceritanya, dua pelaku datang ke RSUD Tongas Probolinggo mengendarai motor matic dan lantas menuju area parkiran motor.
Di parkiran, mata pelaku tertuju pada motor trail, yang akhirnya digasak oleh pelaku.
“Saat hendak membawa kabur motor, aksi pelaku ini kepergok oleh karyawan dan satpam rumah sakit. Karyawan dan satpam lalu mengadangnya di pintu keluar,” katanya.
Takut tertangkap, seorang pelaku melempar bondet ke arah seorang satpam yang diketahui bernama Wahyudi (38), warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.
Akibatnya, Wahyudi menderita luka pada kaki karena terkena ledakan bondet.
“Setelah melempar bondet, pelaku meninggalkan motor trail curian, lalu kabur mengendarai motor matic berboncengan. Sebelum kabur pelaku melempar bondet kembali tapi gagal meledak,” paparnya.
Sopir rumah sakit, Zaki (26), warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Probolinggo, berupaya mengejar pelaku yang kabur ke arah barat.
Pelaku berhasil diadang kembali di dekat SPBU Tongas.
Ketika diadang, pelaku sempat terjatuh. Bondet yang disimpan dalam tas mendadak meledak.
Ledakan bondet mengenai tangan pelaku. Sedangkan serpihannya melukai Zaki.
“Setelah insiden itu, pelaku kembali tancap gas dan tak terkejar oleh Zaki,” terangnya.
Pihak rumah sakit melaporkan kejadian pencurian ini ke Polsek Tongas
Mendapat laporan, petugas kepolisian bergegas mendatangi lokasi.
Polisi telah melakukan olah TKP dan menghimpun keterangan saksi. Polisi juga mengamankan satu bondet berukuran kecil milik pelaku yang gagal meledak.
Korban ledakan bondet, Wahyudi dan Zaki, saat ini masih dirawat di RSUD Tongas.
“Kami masih melakukan penyelidikan kasus pencurian motor di RSUD Tongas,” pungkasnya.