![IMG-20221014-WA0045](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2022/10/IMG-20221014-WA0045.jpg?resize=640%2C360&ssl=1)
BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jenazah Sri Suyatmi (50) korban KDRT di Dukuh Sewengi Rt 03 Rw 03, Desa Kembang, Kecamatan Gladagasari, Boyolali sudah dimakamkan di pemakaman dukuh setempat pada Jumat (14/10/2022) dinihari.
Hal itu dilakukan setelah proses otopsi di RSU Dr Moewardi, Solo selesai.
Menurut Kardiman, adik bungsu almarhumah, sebelum dimakamkan, jenazah sempat dibawa ke rumah duka untuk disholatkan. Pemakaman dilakukan secepatnya sesuai keputusan keluarga.
“Usai disholatkan, jenazah dimakamkan pada pukul 24.00 lebih sedikit.
“Kami semua kasihan dengan kondisi almarhum kakak saya. Sehingga kami sepakat pemakaman dilakukan secepatnya setelah otopsi selesai.”
Sementara itu dari pantauan hingga Jumat siang, nampak sejumlah pelayat baik tetangga, teman dan kerabat terus berdatangan ke rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa.
Para pelayat sebagian duduk di atas tikar di dalam rumah. Namun sebagian lagi memilih duduk di teras.
Diantara para pelayat, terlihat pula teman- teman almarhumah dari kalangan perias. Hal ini mengingat korban juga berprofesi sebagai perias pengantin.
Saat mengucapkan belasungkawa kepada keluarga, sejumlah teman perias ada yang sesenggukan menahan tangis. Ada pula yang sampai menitikkan air mata.
“Benar mas. Yang duduk di dalam itu teman- teman almarhumah dari kalangan perias pengantin wilayah Boyolali,” ujar Sarno, adik almarhumah.
Sebelumnya diberitakan, warga Dukuh Sewengi Rt 03 Rw 03, Desa Kembang, Kecamatan Gladagasari, Kamis (13/10/2022) digegerkan adanya dugaan kasus pembunuhan.
Korban adalah Sri Suyatmi (50) yang diduga dibunuh suaminya sendiri, Tarman (40). Dia tercatat sebagai warga di Dukuh Sepi Rt 02 Rw 06, Desa Jrakah, Kecamatan Selo.
Berdasar informasi yang berkembang, tersangka marah karena meminta uang kepada korban namun tak diberi.
Tersangka pun marah dan nekat menganiaya dengan membekap mulut korban. Tersangka yang kalap lalu menyumpal mulut korban dengan sepotong celana dalam. Usai kejadian, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Selo. Waskita