Beranda Daerah Sragen Rumah Diterjang Longsor, Kakek 90 Tahun di Sambirejo Sragen Lolos dari Maut

Rumah Diterjang Longsor, Kakek 90 Tahun di Sambirejo Sragen Lolos dari Maut

Warga dan petugas saat mengevakuasi timbunan material yang menerjang rumah kakek 90 tahun di Dukuh Toro, Jetis, Sambirejo, Sragen, Selasa (14/12/2022) petang. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bencana tanah longsor melanda Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Selasa (13/12/2022) malam.

Satu rumah warga di Dukuh Toro rusak parah usai diterjang longsoran material. Rumah itu diketahui milik Cipto Sutarjo (90).

Rumah milik kakek malang itu mengalami kerusakan pada bagian teras hingga ruang tamu akibat tertimpa longsoran tanah.

Beruntung, kakek itu lolos dan selamat dari musibah. Informasi yang dihimpun di lapangan, longsor terjadi petang hari bersamaan hujan deras yang mengguyur sejak sore.

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama membenarkan kejadian laporan warga ke Mapolsek Sambirejo.

Tanah longsor diakibatkan hujan deras yang mengguyur pada Selasa sore itu. Talut pembatas rumah Cipto Sutarjo dengan rumah tetangga yang berada lebih tinggi di atas rumahnya, mendadak langsung ambrol.

“Longsoran talut tanah sepanjang 6 meter, dengan ketinggian 4 meter tersebut langsung menimpa bangunan rumah Cipto Sutarjo. Akibatnya, bangunan rumah bagian depan langsung ambrol, tepatnya di bagian teras hingga ruang tamu,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (14/12/2022).

Baca Juga :  Puluhan Warga Desa Ngargosari Sumberlawang Sragen Berburu Entung Jati, Dimasak Rica-Rica hingga Dijual Mentah Rp15.000 per Gelas

Untuk mengantisipasi adanya longsoran tanah kembali, pihak Polsek bersama warga langsung berjibaku melakukan kerja bakti.

Kemudian membenahi talut agar tidak membahayakan rumah yang dihuni oleh 7 orang tersebut.

Kapolres menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun korban, keluarga Cipto Sutarjo harus menanggung kerugian hingga Rp 10 juta untuk merenovasi bangunan serta talud yang telah longsor tersebut.

Untuk mencegah adanya korban susulan, selain telah dilakukan pengecekan dan evakuasi di lokasi kejadian, peristiwa ini juga telah dilaporkan ke BPBD Kabupaten Sragen.

Mengingat tanah di sekitar desa di lokasi kejadian cukup labil saat terjadi hujan deras.

Baca Juga :  Bupati Yuni Resmikan Sejumlah Ruas Jalan dan Jembatan di Sragen, Sebut Kejar Kekurangan Jalan Mantap 13 %

Kapolres berharap warga senantiasa waspada dan berhati-hati bilamana terjadi hujan deras, khususnya rumah yang posisinya berada di bawah tebing, atau talut yang rawan longsor. Wardoyo